Habib Ja'far Beri Pesan ke Orang Tua yang Khawatir Anaknya Terus-terusan Main Free Fire

Habib Ja’far menyampaikan pesan begini kepada orang tua yang khawatir anaknya terus-terusan bermain game Free Fire (FF).
Free Fire memang menjadi salah satu game yang sangat diminati oleh anak-anak hingga remaja di Indonesia. Tak heran, kalau permainan ini membuat orang tua khawatir anaknya terus-terusan bermain game tersebut.
Meski begitu, Habib Ja’far punya pesan khusus ini bagi orang tua yang khawatir anaknya terus-terusan main FF.
Pesan Habib Ja’far ke Orang Tua yang Khawatir Anaknya Terus-terusan Main Free Fire

Adapun pesan tersebut disampaikan oleh Habib Ja’far ketika dirinya hadir di acara Press Conference Event Booyah Berqurban di Kantor Garena Indonesia, Gama Tower, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Sore hari ini, Kamis (6/6).
“Pesan ke orang tua yang khawatir anaknya main Free Fire mulu, ada Habib Ja’far di Free Fire.”
“Maksud saya gini, saya tuh sering ya di Majelis Taklim, di Masjid, saya tuh sering membanggakan kehadiran saya di Free Fire karena itu dampaknya positif. Bayangin, platform game memberikan peluang secara teknis bahkan untuk setoran hafalan Al-Qur’an bagi player-nya, dan itu ketika saya ceritakan di tempat-tempat dakwah itu mereka nggak percaya bahkan mereka bingung,” ceritanya.
Ia pun menjelaskan kalau dirinya ingin orang tua tahu kalau game, khususnya Free Fire sedang mengupayakan untuk membentuk positive gaming experience bagi para pemainnya.

“…Artinya, karakter dalam Islam yang ditunjukkan oleh Nabi Muhammad itu bukan hanya menghukumi dan menghakimi, tetapi memberikan solusi. Segala sesuatu bisa menjadi negatif jika disalahgunakan, dan segala sesuatu bisa menjadi positif kalau digunakan dengan tepat.”
“Game selama ini cenderung dipandang secara negatif oleh sebagian orang yang tidak memahami. Padahal game ini sekarang sudah menjadi olahraga, bukan hanya hiburan, yang bisa bernilai prestasi melalui esportsnya, bisa bernilai finansial bagi mereka yang bekerja di industri ini, dan bisa menjadi nilai edukasi bahkan spiritualisasi melalui beribadah di game Free Fire ini.”
“Jadi itu saja sih, saya ingin bahwa orang tua itu tahu tentang ini, agar mindset mereka tentang game khususnya Free Fire itu betul-betul bukan berubah (tapi) adil. Betul-betul tahu ini yang terjadi, baru setelah itu mereka hukumi. Jangan kemudian menghukumi tanpa mereka tahu bahwa kita itu berupaya keras untuk membentuk positive gaming experience,” tutupnya.
Sebagai informasi, Habib Ja’far sendiri kini masih tengah melakukan kolaborasi bersama Free Fire. Adapun kolaborasi terbarunya adalah dengan menghadirkan event Booyah Berqurban yang mengajak pemain FF untuk melakukan sedekah hewan kurban di dalam gamenya.