Jadi Wakil Indonesia di FFSI, Genesis Dogma SF Akui Belum Pernah Scrim dengan Tim Negara Lain

Jadi salah satu perwakilan Indonesia di FFSI nanti, Genesis Dogma (GD) SF mengakui kalau sebelumnya, mereka belum pernah scrim dengan tim negara lain.
Tim yang mulai FFML Season 7 dari Online Qualifier ini, memang berhasil keluar sebagai juara di turnamen major Free Fire tersebut. Selain mendapatkan title juara, trofi, hingga uang jutaan rupiah, mereka juga berhasil mendapatkan tiket menuju Free Fire SEA Invitational (FFSI) 2023.
Mereka pun bakal bertemu dengan beragam tim dari negara lain di turnamen tersebut. Mulai dari Vietnam, Thailand, Malaysia, Pakistan, Taiwan, Eropa, hingga MENA (Middle East and North Africa).
Meskipun begitu, hingga saat ini, tim yang baru saja memenangkan FFML musim ketujuh tersebut mengakui kalau mereka sebelumnya, belum pernah melakukan scrim dengan tim negara lain.
Genesis Dogma SF Akui Belum Pernah Scrim dengan Tim dari Negara Lain

Tentu saja, ada banyak banget persiapan yang bakal dilakukan oleh GD SF untuk bertanding di FFSI 2023 nanti. Salah satu persiapan yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan scrim dengan tim dari negara lain.
Namun, coach Borgayz mengakui kalau timnya itu, sebelumnya, belum pernah melakukan scrim dengan tim dari negara lain. Hal tersebut, ia ucapkan ketika hadir di press conference bersama media, usai Grand Final FFML Season 7 di Cendrawasih Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, pada Minggu (16/4) kemarin.
“Kalau itu sih, belum (scrim dengan tim dari negara lain),” ucapnya.

Meskipun begitu, sang pelatih mengaku kalau timnya sering menyaksikan pertandingan tim dari negara lain.
“Cuma, kita sering juga nonton mereka bertanding, mainnya gimana. Nyontek-nyontek sedikit lah,” jelasnya lagi.
Ia juga menyatakan kalau permainan Free Fire Indonesia dengan negara lain itu, sebenarnya sama saja.
“Kalau dari negara lain sih, sama negara Indonesia, sama saja mainnya. Ya, kita sama rata lah. Tinggal bagaimana kita (Genesis Dogma SF), berusaha buat jadi yang kayak sekarang (juara),” tuturnya.
Sebagai informasi, Indonesia sendiri mendapatkan empat slot untuk bertanding di FFSI 2023 mendatang. Salah satu tim yang terpilih untuk mewakili Indonesia di ajang tersebut adalah Genesis Dogma SF.