Inilah Persiapan Tim RRQ Hades Hadapi Turnamen FFML Season II

Tim ini diisi oleh nama-nama seperti Legaeloth, Chanzu, Pacman, Fallenz, dan Cornor (trial) yang mengikuti turnamen FFML. Tapi belakangan Fallenz tidak jadi didaftarkan.

Dikarenakan peraturan turnamen mengharuskan Fallenz berada di Jakarta, maka dari itu tim RRQ tidak dapat mendaftarkannya sebagai pemain kelima.

Guna mengisi kekosongan, RRQ Hades akhirnya mendaftarkan, Ploo, sebagai pemain terakhir. Sehingga peran Ploo nantinya akan double baik sebagai pemain atau manajer tim.

Keputusan Fallenz untuk rehat dari skena dunia esports FF karena alasan kepentingan keluarga membuat Ploo ikut serta sebagai pemain kelima RRQ Hades.

Maka dari itu daripada mencari pemain baru di waktu yang singkat karena harus membangun chemistri antar pemain, RRQ Hades lebih memilih memperkuat persiapan tim.

Sehingga mereka akan lebih siap menghadapi turnamen yang akan digelar dalam hitungan hari ini.

Hadir untuk pertama kali di turnamen FFML Season II, map Kalahari merupakan sesuatu yang ditunggu oleh kapten tim, Legaeloth. Ia merasa langsung jatuh cinta pada map ini.

Map ini bisa jadi selingan di antara Purgatory dan Bermuda. Map Kalahari juga miliki highground tinggi, lalu ditambah ada item Grapple Hook yang membuatnya bisa jadi seorang ‘spiderman’.

Pastinya RRQ Hades mempelajari patch baru dari Garena Free Fire yang baru dirilis pada 29 Juli 2020 kemarin. Bukan tidak mungkin, berbagai strategi pun sedang mereka dalami.

Di samping itu, RRQ Hades lebih memprioritaskan pada kesehatan dan chemistri antar pemainnya serta menaikan kepercayaan diri.

Mengingat ada 18 tim yang harus mereka waspadai karena masing-masing mempunyai kesempatan juara yang sama.

Itulah persiapan RRQ Hades untuk menghadapi turnamen FF yang akan digelar beberapa hari ini. Menarik untuk ditunggu hasilnya, ya!