Meski Lolos ke PMGC 2022, Alan Merasa Genesis Dogma Masih Banyak Kekurangan!

Genesis Dogma GIDS resmi menjadi perwakilan ke-4 Indonesia di ajang PMGC 2022 pasca finish di urutan 8 pada PMPL SEA Fall 2022 Finals. Meski berhasil lolos ke PMGC 2022, namun Alan selaku kapten, merasa kalau Genesis Dogma masih punya cukup banyak kekurangan!
Penasaran apa saja kekurangan GD GIDS di mata seorang Alan Raynold Kumaseh A.K.A Star ini? Yuk, kita bahas bersama, Sob!
Pasca menyelesaikan babak PMPL SEA Fall 2022 Finals, kapten Genesis Dogma GIDS, Alan atau yang lebih dikenal sebagai Satar atau Star mengakui bahwa hasil yang didapatkan timnya jauh di bawah target yang ditetapkan.
Hal ini disampaikan Alan dalam sesi inteview setelah pertandingan bersama para caster di channel YouTube PUBG Mobile Indonesia. Menurut pro player berusia 20 tahun ini, masih ada beberapa kekurangan yang harus diperbaiki GD GIDS sebelum tampil di babak League PMGC 2022.

“Kalau hasil sih meskipun belum mencapai target, ya lumayan lah. Tapi yang disayangkan dari proses-proses di in game masih banyak yang kurang” ujar Alan.
Yaps, untuk yang masih bingung kenapa Genesis Dogma GIDS yang berada di posisi 8 bisa lolos ke PMGC 2022? GGWP.ID akan mencoba sedikit menjelaskan.
Jadi sebenarnya di PMPL SEA Fall 2022 Finals kemarin, ada 5 slot yang diperebutkan. Normalnya slot tersebut akan jadi milik tim yang berada di posisi 1-5, namun Infinity yang berada di posisi 1 klasemen akhir sudah memiliki slot PMGC 2022 yang berasal dari PMGC Poin PMPL Thailand, sehingga slot ini seharusnya dihibahkan ke posisi 6.
Beruntungnya tim yang berada di posisi 6 dan 7, D’Xavier dan Bacon Time juga telah mendapatkan slot dari PMGC poin negara masing-masing, sehingga slot dari The Infinity akhirnya dihibahkan ke posisi 8 yang ditempati oleh Genesis Dogma.

Berkaca dari performa kurang konsisten mereka di babak finals kemarin, peraih medali perak nomor PUBGM Solo SEA Games 2021 Vietnam itu, merasa evaluasi harus dilakukan oleh masing-masing individu roster GD GIDS.
Jika ingin tampil lebih baik di PMGC 2022, masalah inkonsistensi yang mereka alami sepanjang PMPL SEA Fall 2022 harus ditemukan solusinya, terlebih di sisi performa individu.
“Yang paling penting dari individu masing-masing masih ada yang naik turun (performanya), belum merata,” jelas pemain asal kota Manado ini.
Kita doakan saja semoga Genesis Dogma dan ketiga tim Indonesia lainnya bisa tampil maksimal di PMGC 2022 yang akan dimulai pada 10 November 2022. Pantau terus informasi seputar esports, khususnya PUBG Mobile hanya di GGWP.ID!