Ini Rahasia BOOM Esports Bersinar di Minggu Kedua PMPL ID Season 2!

Minggu kedua PMPL Indonesia Season 2 regular season berakhir cukup mengejutkan dengan kesuksesan BOOM Esports pada peringkat 1 klasemen di weekly leaderboard.
Performa stabil dari BOOM juga berlanjut di minggu ketiga yang membuat tim berjuluk Hungry Beast ini berada di posisi ketiga klasemen global leaderboard PMPL Indonesia Season 2.
Salah satu pemain BOOM Esports, Rizky “IkyAr” Andikarama berbagi cerita mengenai performa mereka di PMPL sejauh ini.
Selain itu, ia juga berbicara mengenai perjalanan karirnya sampai akhirnya bergabung di BOOM Esports dan kesuksesannya.

Alasan Rizky “IkyAr” Andikarama Bergabung BOOM Esports
Sebelum berpindah ke PUBG Mobile, Ikyar dikenal sebagai pemain game esports battle royale PC. Ia justru memulai karirnya di PUBGM bukan sebagai pemain namun sebagai pelatih.
Sayangnya, karirnya sebagai pelatih tidak bertahan lama karena perbedaan visi misi yang membuatnya mengundurkan diri dari tim dan selanjutnya bermain di BOOM Esports mulai Februari 2020.
“Alasan saya bergabung ada 2 hal karena saya telah mengenal pelatih sejak lama dan pernah bekerja bersama dia sebelumnya. Selain itu, saya melihat teman-teman PUBGM BOOM memiliki mental pekerja keras dan memiliki satu tujuan yang sama untuk menjadi juara yang membuat saya memutuskan bergabung” ungkapnya.
Perjalanan BOOM Esports di PMPL Season 2 Hingga Week 2
Harus puas di peringkat 12 saat grand final PMPL Season 1 membuat BOOM melakukan perubahan dengan mendatangkan Muhammad “Bobbs” Yurryansyah yang dikenal sebagai mantan pemain The Pillars SLAYER yang menggantikan Eston “Eston” Dwiyantoro yang saat ini bermain di Island of Gods, tim yang juga bertarung di PMPL Season 2.
Walau minggu pertama, mereka kurang mendapatkan hasil yang baik, keberhasilan mereka bisa mendapatkan peringkat pertama di minggu kedua karena permainan mereka yang terus konsisten di setiap pertandingan.
“Timing rotasi, pengambilan posisi, objektif kapan harus perang untuk mencari kill, dan finishing untuk mencari momentum di late game yang akhirnya mendapatkan chicken menjadi kunci penampilan kami saat minggu kedua.” ungkapnya.

Adaptasi Sistem Poin
Sistem poin yang berubah di PMPL Season 2 juga ditanggapi secara positif oleh Ikyar mengingat ia juga pernah merasakan hal yang serupa saat masih aktif sebagai pemain battle royale PC.
“Dari saya dan tim sudah siap akan perubahan yang ada. Walau poin kill berperan penting saat ini, menurut saya poin dari posisi juga sama pentingnya di PMPL saat ini.” katanya.
Berbicara mengenai tim yang bertanding di regular season, menurutnya semua tim tidak bisa diremehkan.
“Sejujurnya saya tidak bisa berkomentar karena saya baru bermain sekitar 6 bulan di PUBG Mobile. Meski begitu dari pengamatan saya, semua tim yang bertanding di PMPL lebih keras karena permainan mereka yang selalu meningkat dari hari ke hari.” kata Ikyar.

Hanya Mengutamakan Placement?
Ikyar mengaku tidak setuju akan anggapan BOOM merupakan tim yang selalu mengutamakan posisi placement di PMPL.
“Kebanyakan orang memandang BOOM sebelah mata, mainnya circle dan cari aman. Yang sebenarnya yang kalian bilang itu tidak seluruhnya benar mengingat kami juga bermain agresif dengan berburu kill. Jangan gampang menilai sebuah tim karena kalian tidak tahu bagaimana strategi dari sebuah tim.” ungkapnya.
Perjuangan BOOM Esports dan 23 tim lain bisa kalian saksikan di channel Facebook PUBG Mobile Indonesia dan untuk mengetahui informasi terbaru seputar PMPL Indonesia Season 2 dapat diakses melalui Instagram PUBG Mobile Esports ID dan website PMPL Indonesia.
Tidak hanya itu, kalian juga bisa memberikan vote caster outfit of the match untuk memilih kostum caster PMPL setiap minggunya melalui tautan berikut.