Awal tahun 2020 ini sepertinya menjadi "musim penundaan" bagi turnamen-turnamen esports. Setelah sebelumnya turnamen seperti PGS: Berlin, Predator League, dan WESG ditunda karena virus Korona, kali ini turnamen esports di Brazil yang mendapat penundaan.Namun bukan karena virus Korona, turnamen esports besar di Brazil ini ditunda karena sebuah kejadian yang terjadi di Indonesia awal tahun ini, yaitu karena banjir.Pada tanggal 9-10 Februari lalu, sebuah kota besar di Brazil, yaitu Sao Paulo dilanda banjir. Karena musibah banjir ini, turnamen dan liga esports besar Brazil di cabang Free Fire dan League of Legends ditunda. Banjir ini mengakibatkan kerusakan pada alat-alat dan bagian bangunan di Studio Quanta yang menjadi arena pertarungan dari dua turnamen esports tersebut.https://twitter.com/EsportsFreeFire/status/1227291663053316096Turnamen pertama yang ditunda adalah liga utama Free Fire Brazil, Liga Brasileira de Free Fire atau LBFF. Garena memutuskan untuk menunda LBFF dengan alasan keamanan para staf dan juga pemain yang akan bertanding di LBFF. Garena juga akan mengumumkan jadwal pengganti di hari kemudian.Sementara itu, banjir juga memaksa liga utama League of Legends Brazil, Campeonato Brasileiro de League of Legends atau CBLoL untuk ditunda. Tidak hanya Campeonato Brasileiro de League of Legends, liga tier kedua League of Legends Brazil, yaitu Brazilian Challenger Circuit atau BRCC juga ditunda.Tak hanya itu, Riot Games juga harus menunda acara mingguan mereka, Depois do Nexus hingga awal maret mendatang.https://twitter.com/lolesportsbr/status/1227617368622366723Menurut Instituto Nacional de Meteorologia (BMKG-nya Brazil), Hujan yang melanda Kota Sao Paulo ini adalah curah hujan bulan Februari dengan volume tertinggi semenjak 77 Tahun terakhir. Hujan ini juga mengakibatkan banjir dan longsor di beberapa bagian di kota Sao Paulo.Warga Kota Sao Paulo terpaksa harus tetap mengungsi di rumah masing-masing sampai mendapatkan kabar yang pasti mengenai keadaan kota.Semoga saja banjir di Sao Paulo ini bisa segera diatasi dan turnamen-turnamen esports yang dibatalkan tadi bisa segera berlanjut dengan lancar.