Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, bisa dikatakan ada sedikit perubahan distribusi tiket menuju ajang PMGC ini.
Secara total, jumlahnya justru menyusut dari 14 menjadi hanya 11, dan jika ditelaah lebih jauh jatah slot untuk PMPL ID berkurang cukup drastis.
Pasalnya PMPL ID di tahun sebelumnya mendapatkan 3 slot yang ditentukan berdasarkan poin PMGC.
Salah satu slot tersebut bahkan terbilang spesial karena 1 slot akan langsung lolos ke Grand Finals, sedangkan 2 lainnya merupakan slot League Stage.
Namun, menurut penulis pribadi, hal tersebut justru merupakan sinyal positif yang menandakan bahwa skena PUBG Mobile mulai merata dan tidak terlalu Asia sentris lagi seperti musim-musim sebelumnya.
Meski begitu hal ini juga menjadi tantangan sendiri untuk perwakilan-perwakilan Asia Tenggara, khususnya Indonesia.
Perlu kamu ketahui, pada 2 edisi terakhir PMGC, belum pernah ada satu pun tim perwakilan Indonesia yang lolos ke Grand Finals dari fase liga.
Penulis berharap, semoga dengan berkurangnya privilege dari PUBG Mobile Esports untuk perwakilan Indonesia ini dapat berdampak positif dan membawa skena PUBG Mobile Tanah Air kembali ke masa keemasannya.
Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan PUBG Mobile, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP.ID di @ggwp_esports!