Jangan Dipakai! Ini 5 Hero Mobile Legends Terburuk di Tahun 2017

Hero Mobile Legends terburuk pertama adalah Sun. Meskipun ia seorang fighter, dan kalau item-nya sudah lengkap, Sun bisa menjadi mimpi buruk bagi assassin lawan!

Namun masalahnya, Sun adalah hero Mobile Legends yang sangat lambat. Ia baru bisa kuat setelah mendapatkan 3 item besarnya, sehingga Sun harus terus melakukan farm dan menghindari team fight sampai item-nya jadi.

Padahal, Mobile Legends adalah game dengan tempo cepat. Itulah yang membuat Sun menjadi hero Mobile Legends terburuk di tahun 2017 ini. Timing-nya agar bisa ikut gank atau team fight masih kalah dengan hero lain seperti Roger, Hilda, Lapu-Lapu, dan Alucard.

Dulu didewakan, sekarang hanya menjadi pajangan saja di koleksi hero. Nasib Minotaur memang sekarang cukup menyedihkan melewati pertengahan tahun 2017 ini. Ia sudah sangat jarang digunakan di ranked, apalagi turnamen!

Sebenarnya, skill Minotaur cukup menarik. Ia memiliki rage mode yang membuat berbagai skill-nya memiliki peningkatan.

Namun masalahnya, Minotaur harus memukul lawannya untuk mengisi rage tersebut hingga penuh. Sedangkan, Minotaur adalah seorang tank yang seharusnya tidak fokus memukul lawan. Alhasil, sangat sulit untuk mengaktifkan rage mode miliknya itu!

Mungkin, Minotaur akan kembali digunakan jika Moonton melakukan perubahan, yaitu rage mode akan terisi ketika Minotaur menerima pukulan juga, tidak hanya memukul. Plus, hadirnya Grock dan Akai juga menggeser Minotaur jatuh ke bawah.

Menurut GGWP.id, Layla adalah hero Mobile Legends yang serba tanggung. Ia memiliki attack speed yang biasa saja untuk ukuran marksman, dan juga damage yang “menengah” jika ingin bermain burst damage.

Meskipun ia memiliki kemampuan untuk memberikan slow 60 persen, namun kekuatannya itu masih kalah jauh dengan Irithel yang memberikan slow sebesar 80 persen!

Bahkan, skill pasif dari Layla bisa dibilang tidak memberikan damage yang begitu signifikan.

Layla yang saat ini menjadi salah satu hero Mobile Legends terburuk juga disebabkan karena munculnya hero marksman yang lebih baik seperti Irithel, Yi Sun-shin, dan Roger. Bahkan, Bruno pun masih lebih bagus karena memiliki stun serta slow!

Meskipun gratis, namun lebih baik kamu menabung battle points untuk membeli hero yang lebih sangar.

Setuju sampai titik ini? Masih ada 2 hero Mobile Legends terburuk di tahun 2017 yang akan kita ungkapkan di halaman berikutnya!

Beberapa dari kamu mungkin merasa kalau Nana memiliki skill yang menyebalkan karena memiliki banyak stun serta slow! Namun, Nana tidak memiliki damage yang begitu signifikan dibandingkan dengan pilihan hero mage/support lainnya.

Hal ini membuat Nana menjadi salah satu hero Mobile Legends terburuk di tahun 2017. Skill pertamanya Nana, yaitu Magic Dart, hanya memberikan 180 magic damage saja dan sedikit slow.

Cyclops saja bisa memberikan 220 magic damage, apalagi Harley yang memiliki damage 150 dikalikan 3! Ingin membeli Nana? Well, sebaiknya kamu pikir-pikir lagi dan menabung untuk membeli Harley yang menjadi meta di tahun ini!

Rafaela menjadi juru kunci dari hero Mobile Legends terburuk yang menutup tahun 2017 ini. Dulu, Rafaela memang sangat bersinar! Ia sempat digadang sebagai hero “broken” karena heal-nya yang bikin lawan frustrasi.

Namun, tidak lama muncul seorang Estes dengan heal yang jauh lebih baik. Tidak hanya itu, Estes juga memiliki skill crowd control yang bisa ia terus gunakan dalam waktu relatif singkat, dibandingkan dengan Rafaela yang memiliki cooldown 42 detik!

Jadi, kalau kamu hanya memiliki Rafaela saja sebagai healer, lebih baik beralih ke Estes atau bahkan Hylos.

Meskipun 5 nama di atas dikenal sebagai hero Mobile Legends terburuk, namun bukan berarti mereka akan berada di jurang kekalahan selama-lamanya. Bisa saja di masa depan, Moonton akan memberikan update serta buff bagi 5 hero tersebut.

Kamu bisa melihat buktinya dari Akai yang setelah mendapatkan rework, kini terus-terusan dipakai di setiap pertandingan! Nah, apakah kamu setuju dengan daftar hero Mobile Legends terburuk yang diberikan oleh GGWP.id ini?