Belakangan ini, muncul rumor yang mengatakan kalau coach Age keluar dari EVOS, ternyata hal tersebut tidak benar dan hanya hoaks saja.
Hal tersebut datang langsung dari Head of Esports EVOS, yang artinya informasinya benar-benar dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan.
Dari informasi tersebut, ternyata Age hanya dipindahtugaskan saja tapi masih tetap bersama EVOS.
Seperti apa sih tanggapan dari EVOS sendiri terkait hal tersebut? Yuk langsung kita simak bersama-sama!
Banyak yang merasa kalau salah satu alasan kekalahan tim macan putih tersebut adalah karena Age sebagai pelatih dinilai kurang cekatan.
Soalnya, selama beberapa musim ini performa dari EVOS Legends dirasa kurang sesuai dengan statusnya sebagai salah satu tim veteran.
Semuanya memuncak hingga akhirnya tagar #AgeOut juga sempat ramai di media sosial Instagram beberapa saat lalu.
Hingga akhirnya, belum lama ini muncul sebuah video yang menunjukkan bahwa Age tidak akan lanjut melatih EVOS Legends di musim mendatang.
Hal tersebut dianggap oleh banyak netizen bahwa Age juga keluar dari EVOS sebagai organisasi dan tidak lagi terlibat di dalam badan macan putih itu.
Melihat banyaknya orang yang penasaran dengan status Age, Mohammad Refie Fakhreno selaku Head of Esports EVOS buka suara.
Pria yang kerap disapa Reno tersebut mengatakan kalau saat ini, Age diberikan sebuah jobdesk baru yang juga penting.
“Untuk ke depannya ada tugas baru untuk Age, ada jobdesk lain untuk dia juga. Saya sebagai Head of Esports bisa dikatakan bekerja seorang diri mengurus semuanya, oleh karena itu saya butuh beberapa orang untuk membantu membangun tim secara spesifik di MLBB dan Free Fire. Itu yang akan kita jalankan di 2024,” jelas Reno kepada Esports ID.
Reno juga sekali lagi meyakinkan kalau Age masih akan ada di bawah EVOS tapi hanya dialihdayakan untuk mengurus hal lain.
“Apakah Age akan promosi? Lihat saja nanti ke depannya seperti apa. Yang pasti Age akan masih ada di EVOS untuk mengemban tanggung jawab lain,” tutup Reno.