AURA Fire Punya Banyak Pertimbangan Untuk Ambil Pemain ECHO

Mengingat AURA Fire dan ECHO berada di bawah payung organisasi yang sama, banyak yang berharap AURA ambil pemain tim Filipina tersebut.
Meskipun begitu, ternyata proses transfer pemain tersebut tidak semudah yang dikatakan dan diharapkan oleh orang-orang.
Tentunya penambahan pemain dari ECHO Esports jelas akan menambah kekuatan dari AURA Fire, tapi ada banyak pertimbangan dari AURA Fire sendiri.
Apa saja sih sebenarnya yang jadi bahan pertimbangan mereka? Yuk kita coba simak penjelasan dari anggota AURA Fire!
Apa yang Jadi Pertimbangan AURA Fire Belum Ambil Pemain dari ECHO?

Belum lama ini, beberapa anggota AURA Fire muncul di talkshow Vidio Planet Esports dan menceritakan beberapa hal.
Salah satu yang jadi bahasan mereka adalah tentang ECHO Esports yang kita ketahui sempat mendominasi lanskap MLBB Filipina.
Meskipun awalnya ECHO Esports memiliki nama AURA Fire PH, tapi ternyata tidak semudah itu untuk mengambil pemain dari sana untuk main di Indonesia.
Nyatanya, ada hal-hal yang memang jadi bahan pertimbangan oleh anggota-anggota AURA Fire untuk menarik para pemain dari tim Filipina tersebut.
Bahasa jadi salah satu faktor utama

SaintDeLucaz sebagai pelatih dari AURA Fire mengatakan kalau kendala bahasa jadi salah satu faktor utama mereka belum menarik pemain dari ECHO.
“Kebayang kalau langsung ambil terus latihan, yang satu ngomong Indonesia, yang satu ngomong Tagalog,” ujar sang pelatih.
Head of Esports dari AURA Fire, Reza Pahlevi, menambahkan kalau mereka juga harus melihat apakah play style pemain tersebut cocok dengan anggota lain.
“Kita kan liat play style nya cocok enggak, jangan nanti yang satu mau kesana yang ini kesana, tapi enggak cocok enggak ada yang mau ngalah,” ucapnya.
Masalah perut juga jadi kendala

Selain itu, sang pelatih juga mempertimbangkan gaya hidup pemain Filipina sehari-hari yang mungkin akan kaget kalau langsung bertemu dengan gaya hidup Indonesia.
“Terus kayak enggak tau juga pola hidup di Filipina gimana, makanannya gimana, terus tiba-tiba dateng ke Indonesia warteg tiap hari kan,” jelas SDL.
Reza juga mengatakan kalau pemain ECHO sempat sakit perut karena tidak cocok dengan makanan di Indonesia.
“Pas ECHO ke ESL (Snapdragon Pro Series) kemarin, karena ada beberapa yang sakit perut, karena makannya enggak cocok apapun, jadi itu yang harus kita pertimbangkan juga.”