Hadirnya Team Liquid yang mengakuisisi ECHO dan AURA pada dua region berbeda, tentu menjadi kejutan yang cukup besar di akhir Mei ini.
Pastinya kabari ini menjadi pertanda bahwa apa yang disampaikan Yawi tidaklah benar.
Setelah adanya pengumuman Liquid AURA, Yawi pun menyampaukan permintaan maafnya kepada seluruh penggemar.
“Guys, saya minta maaf kepada semua fans kami yang tersinggung/ terluka. Saya menghargai kalian semua yang sudah menyayangi saya.
Saya minta maaf untuk setiap kalian yang mengirimlan pesan tapi belum bisa balas, terutama untuk teman-teman dekat saya.
Maaf guys, itu semua bagian dari pekerjaan,” tulis Yawi dalam akun Instagramnya.
Kesulitan Cari Lawan Scrim, RRQ Vyn Sebut Ada Kejanggalan di Sepanjang Gelaran MPL ID S13
Yawi menyebut bahwa apa yang ia sampaikan tidak sepenuhnya salah, sebab saat itu memang menjadi waktu terakhirnya mengenakan seragam AURA.
Ia menjelaskan, dirinya sedang berupaya untuk menjadi aktor yang baik, namun ia justru membuat banyak pihak merasa khawatir.
“Tapi, masuk akal bukan? Game terakhir sebagai pemain AURA karena hari ini saya sudah menjadi bagian dari Team Liquid. Saua tidak pernah bilang kalau saya tidak akan bermain di playoff,” tambahnya.
Terakhir, Yawi juga meminta para fansnya untuk tidak marah atas apa yang telah ia lakukan.
“Saya berusaha untuk menjadi aktor yang baik, saya sayang kalian semua. Saya minta maaf sudah membuah kalian khawatir.
Jangan marah ya guys, saya sayang kalian semua! Terus tebar kebaikan dan tetaplah positif semuanya! Gas playoff!” tutup Yawi.
