Kepada GGWP saat ditemui secara online di wawancara pre-season MPL ID S14 pada Rabu (7/8) kemarin, Jonathan Yuwono, berbicara mengenai roster RBL untuk MPL Indonesia Season 14.
“Aku merasa, season 13 memang kurang memuaskan untuk Rebellion Esports. Cuma, setiap kali ada kegagalan, kita selalu ada perbaikan sama tim. So, kita merasa memang season ini, season pertama dalam sejarah Rebellion Esports, semua pemainnya punya pengalaman dalam MPL,” ucapnya.
Ya, di musim-musim sebelumnya, RBL memang selalu menghadirkan pemain muda yang belum pernah bermain di MPL. Namun di musim ini, ia mengumpulkan pemain-pemain yang sudah punya pengalaman di liga tertinggi Mobile Legends Indonesia tersebut.
“Ini pertama kalinya RBL punya pemain yang semuanya berpengalaman di MPL,” lanjutnya.
Sumber: instagram.com/rebellionesports.id
Menurutnya, pemain yang sudah punya pengalaman di MPL maka bakal lebih cepat dan mudah untuk bonding dan membangun chemistry tim.
“Menurut aku, sangat penting untuk pemain saling menyukai satu sama lain, itu nomor satu. Jadi aku merasa, mungkin season-season sebelumnya, chemistry-nya, bonding-nya, mungkin, kurang maksimal.”
“Aku merasa, kalau kita punya pemain yang sudah ada pengalaman di MPL atau di pro scene, dan masih cukup muda, karena Matt walaupun dia sudah main di MPL Indonesia atau Malaysia cukup berapa season, dia masih berumur 20 tahun. Jadi dia sebenarnya mulai di pro scene di umur 16 tahun. Jadi aku merasa sangat penting untuk semua pemain dalam satu range umur, dan sangat penting untuk saling sukai satu sama lain.”
“Jadi ya, aku merasa kalau semuanya mempunyai pengalaman di MPL itu, lebih cepat dan lebih mudah untuk mereka bonding,” jelasnya panjang lebar.