CEO Team Secret Sebut Dugaan Kontrak Eksklusivitas Moonton
Setelah sebelumnya sempat beredar kabar mengenai kontrak eksklusivitas Moonton yang pertama kali disuarakan oleh akun Facebook Wild Rift Competitive. Kali ini giliran John Yao, CEO Team Secret turut menyebut dugaan kontrak eksklusivitas Moonton ini di Facebook-nya.
Pada 8 Juli lalu sempat beredar pernyataan mengenai adanya kontrak eksklusivitas Moonton yang disuarakan oleh Wild Rift Competitive. Dalam pernyataan ini, akun Wild Rift Competitive menduga beberapa organisasi esports yang memiliki tim Mobile Legends diharuskan untuk melepas roster Wild Rift mereka sebagai akibat dari kontrak ekslusif dengan Moonton.
Dua hari berselang John Yao, CEO Team Secret juga menyebut hal yang sama di Facebooknya. John Yao menyebutkan sentimennya terhadap kontrak eksklusivitas Moonton ini.
“Agak lucu ketika Mobile Legends tidak mengizinkan (Organisasi Esports) untuk memiliki divisi Wild Rift, tetapi di Mobile Legends sendiri EVOS bisa mempunyai 30 tim, RSG bisa mempunyai 20 tim, dan ONIC bisa mempunyai 10 tim, dan seterusnya.”
Pernyataan John Yao ini mengacu pada turnamen regional dari Moonton yang memperbolehkan dua tim saudara berada dan bertarung di dalam satu turnamen yang sama, menurutnya Yao, hal ini sangat jauh dari standard global.
CEO Team Secret ini juga menambahkan pendekatan yang dilakukan Moonton ini tidak sehat untuk ekosistem esports dan dapat merusak integritas kompetisinya sendiri. Yao berharap Moonton berinvestasi dengan nilai yang pantas untuk membenarkan kesepakatan ekslusivitasnya.
“Bahkan untuk organisasi (esports), berinvestasi dalam beberapa game merupakan bagian tak terpisahkan dari kelangsungan organisasi. Jadi saya tentu berharap ML membayar dengan sangat baik untuk membenarkan perjanjian eksklusifnya.”
Kebenaran mengenai dugaan ini tentunya masih perlu didalami lebih lanjut lagi, terlebih Moonton maupun organisasi esports yang terlibat belum memberikan pernyataan resmi apa pun.
Pantau terus berita selanjutnya hanya di GGWP.ID!
