Perhatikan! 5 Perbuatan Terlarang yang Membuat Kalian Terdiskualifikasi Dari Turnamen Esport!
Kalian pernah ikut turnamen esport gak? Kalau iya turnamen apa? Terus apakah kalian pernah mengalami kejadian yang memalukan seperti tiba-tiba di diskualifikasi oleh panitia penyelenggara. Ada banyak hal yang bisa menyebabkan diskualifikasi dalam sebuah turnamen esport, apa saja?
Kalau kalian tidak melanggar peraturan ya gak mungkin juga kan juri mendiskualifikasi kalian? Pasti kalian melakukan satu kesalahan fatal yang memang dilarang oleh panitia penyelenggara. Biasanya sih yang paling umum jika kalian kena diskualifikasi di turnamen esport ya gara-gara lima hal ini.
1
Penggunaan Progam Ilegal
Hal pertama ini merupakan alasan yang paling umum kenapa kamu tiba-tiba terkena diskualifikasi dari sebuah turnamen esport. Penggunaan third party program, program ilegal atau yang lebih dikenal dengan cheat, yup sering terjadi juga loh penggunaan cheat pada saat turnamen.
Jika kamu kedapatan menggunakan cheat pada saat turnamen kemudian terkena diskualifikasi itu sebenarnya terbilang hukuman super ringan, karena ada saja tim atau individu atlet esport yang terkena sanksi larangan main game tersebut selama beberapa kurun waktu sebagai hukuman terberat.
Biasanya pelanggaran jenis ini sering kita temui pada game-game dengan genre FPS seperti CS:GO, Overwatch dan game FPS lain. Cheatnya berupa auto aim atau wall hack yang bisa melihat posisi musuh meskipun sudah bersembunyi dibalik tembok.
Untuk game bergenre MOBA seperti Dota 2, League of Legends dan yang lain biasanya lebih ke arah script, seperti program tambahan yang membuat hero-hero tertentu bisa mengeluarkan skill secara otomatis tanpa perlu repot-repot menekan tombol shortcut.
