Flysolo memulai langkahnya dalam dunia kepelatihan pada tahun 2022, ketika ia ditunjuk sebagai pelatih untuk tim MDL Indonesia, Pabz Esports.
Meskipun awalnya belum berhasil memberikan hasil yang memuaskan bagi tim pertamanya, Flysolo tetap mendapat kepercayaan dari dunia esport, dan kesempatannya datang ketika ia bergabung dengan tim baru yang baru terbentuk, Pendekar Esports.
Bersama Pendekar Esports, Flysolo mengukir prestasi yang mengesankan. Selama empat kompetisi, timnya meraih dua podium, bahkan satu di antaranya dengan gelar juara. Keberhasilan ini menarik perhatian tim Rusia, Deus Vult, yang akhirnya membawa Flysolo sebagai mantan pemain profesional Dota 2.
Prestasinya terus bersinar dengan memenangkan satu trofi di MLBB Continental Championships Season 2 dan menempati peringkat empat di M5 World Championship. Flysolo membuktikan bahwa kontribusinya bukan hanya sebagai pemain yang andal, tetapi juga sebagai seorang pelatih yang mampu membimbing tim menuju puncak kesuksesan.
Dengan pengalaman dan tren positif dalam prestasinya, Flysolo memiliki potensi besar untuk membawa Todak menjadi kekuatan utama dalam MPL MY.
Keputusannya untuk bergabung dengan Todak tidak hanya menciptakan antusiasme di kalangan penggemar, tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang seberapa jauh dampak positif yang dapat dihasilkannya untuk tim tersebut.
Saat ini, mata dunia esport tertuju pada perubahan dinamika Todak setelah kedatangan Flysolo. Pertanyaan besar adalah bagaimana Flysolo akan mengelola tim, berinteraksi dengan pemain, dan membimbing mereka melalui tantangan yang mungkin muncul dalam pertandingan mendatang.
Harapan tinggi tersemat pada Flysolo, dan sementara penggemar dan pengamat esport menantikan perkembangan selanjutnya, kita akan melihat seberapa besar perubahan positif yang dapat ia bawa untuk Todak.