Hari pertama fase regu M1 2019 sudah selesai dan Grup A yang diisi oleh RRQ Hoshi, EVOS.SG, VFM, dan Impunity KH sudah menjalankan semua pertandingannya. Dua tim akhirnya sudah muncul yang akan melangkah ke playoff.
Menariknya, ada satu kejadian unik di hari ini untuk RRQ Hoshi. Salah satu pemain andalan tim tersebut, Lemon, tidak bertanding sama sekali dan mempercayakan AyamJago, Xin, dan Tuturu untuk menjadi core dari RRQ Hoshi!
Big match sudah hadir di pertandingan pertama pada hari ini. RRQ Hoshi bertemu dengan EVOS.SG yang menjuarai MPL MYSG Season 4. Kedua tim pun bertemu untuk memulai turnamen dari M1 ini.
Perkembangan pesat terlihat pada Vyn dan kawan-kawan dalam pertempuran melawan EVOS.SG. Di pertandingan pertama mereka berhasil mengalahkan tim EVOS.SG dengan cukup telak sehingga mampu menyelesaikan permainan di bawah 15 menit.
Bahkan, kemenangan ini tanpa pemain andalan mereka yaitu Lemon
Dalam pertandingan kedua, sebuah kejutan datang. Hero Tank terbaru di Mobile Legends, Baxia melakukan debutnya di M1 dengan menjadi pick dari RRQ Hoshi.
Kejutan ini berbuah manis karena EVOS.SG tidak mampu menghentikan pergerakan hero lain karena terlalu fokus terhadap Baxia dan mampu memenangkan pertandingan dalam waktu 15 menit saja!
Setelah mampu mengambil kemenangan melawan EVOS.SG, RRQ Hoshi harus berhadapan dengan VEC Fantasy Main (VFM) dari Vietnam. Dengan permainan sangat agresif, VEC Fantasy Main merupakan lawan yang tepat untuk permainan RRQ Hoshi yang strategis.
Alhasil? Sebuah pertandingan yang alot dan sangat menarik!
Dalam pertandingan pertama, RRQ Hoshi dengan tipikal permainan taktis serta efektif mampu menyulitkan pihak VEC Fantasy Main yang tidak bisa tancap gas karena masih mempelajari pola permainan RRQ Hoshi.
Akhirnya, Liam dan kawan-kawan berhasil memenangkan pertandingan pertama dengan cukup cepat!
VFM, yang sudah mempelajari permainan dari RRQ Hoshi, mampu menghancurkan semua pergerakan milik RRQ Hoshi dengan pergerakan super agresif khas mereka.
Karrie dari Tuturu tidak mampu mengangkat pertandingan bagi RRQ Hoshi dan hasilnya pun kekalahan telak diterima oleh tim dari Indonesia ini.
Di Match ketiga, skenario sejenis seperti pertandingan kedua sudah terlihat lagi, RRQ Hoshi dipaksa untuk bermain defensif melawan gempuran super agresif dari VFM.
Namun, dengan kesabaran serta kegigihan dari pemain-pemain RRQ Hoshi, sedikit demi sedikit keunggulan tergerus dan akhirnya, satu pertandingan buruk dari VFM di dekat Lord memberi jalan untuk Tuturu dan rekan untuk mengambil game ketiga sekaligus match kedua!
Pertandingan ketiga akan mempertemukan EVOS.SG yang mendapat perlawanan dari perwakilan dari Kamboja, Impunity KH. Sebenarnya ada sedikit harapan kalau Impunity akan memberikan kejutan namun perbedaan kelas yang ada terlalu jauh.
EVOS.SG yang performanya kurang terlihat saat melawan RRQ Hoshi, langsung tancap gas di pertandingan melawan Impunity. Dengan sigap, Baxia dan Rafaela milik Impunity langsung di-shutdown oleh Lolita dan Bruno dari EVOS.SG!
Dalam pertandingan kedua; tiga hero andalan: Kimmy, Badang, dan Harith berhasil didapatkan oleh EVOS.SG untuk menumpas pergerakan dari Impunity KH. Hasilnya, seperti game pertama, kemenangan cepat berhasil diraih oleh Potato dan kawan-kawan!
VFM yang membutuhkan kemenangan setelah dikalahkan oleh RRQ Hoshi harus berhasil menumpas Impunity KH di pertandingan keempat pada Grup A. Berhasilkah perwakilan dari Vietnam ini?
Di pertandingan pertama, VFM langsung tancap gas seperti pertandingan kedua melawan RRQ Hoshi. Pergerakan dari core milik tim asal Vietnam ini sangat efektif dalam melakukan push dan mengambil buff di hutan musuh.
Perbedaan kelas yang signifikan menjadi kunci kemenangan VFM di pertandingan pertama ini.
Dalam game kedua, Impunity seperti mulai mempelajari permainan dari VFM bisa memberikan perlawanan di awal permainan. Namun, seiring waktu berselang, VFM berhasil menerapkan permainan agresif khas mereka lagi dan menaklukan Base Turret dari Impunity KH dengan cepat!
Ini dia pertempuran penentuan, siapa yang akan menemani RRQ Hoshi di babak playoff dari grup A setelah keduanya berhasil meraih 1 kemenangan. Siapapun yang menang akan melaju dan yang kalah akan tersingkir dari M1!
Pertandingan pertama antara kedua tim berjalan lambat sesuai dengan keinginan dari EVOS.SG! Strategis dan tidak membiarkan VFM bermain agresif membuat EVOS.SG berhasil menguasai jalannya pertempuran.
Pada akhirnya, pertandingan berhasil dimenangkan oleh EVOS.SG dengan cepat dan hanya membiarkan VFM mendapat 2 kill saja!
Di game kedua, ban pick menjadi kunci dari permainan antara kedua tim ini. EVOS.SG melepas X.Borg sehingga diperoleh oleh VFM sedangkan Grock diberikan kepada EVOS.SG
Akan tetapi, hero cyborg pelontar api tersebut berhasil menjadi inti dari permainan agresif VFM melawan EVOS.SG. Tidak mampu menahan gempuran, sang harimau putih dari Singapura pun harus melepas game kedua.
Di pertandingan penentuan, Kimmy dan Esmeralda berhasil diperoleh oleh EVOS.SG di 2 pick terakhirnya. VFM langsung mengambil Thamuz untuk menjadi Fighter di solo lane.
Sempat dikuasai sementara oleh EVOS.SG dengan permainan defensif yang sangat baik, Impunity akhirnya mendapat celah untuk menghabisi 3 hero dengan cepat dan mendapatkan keunggulan!
Keunggulan ini akan bertahan terus hingga akhir permainan dan menjadi katalisator bagi VFM untuk mengambil kemenangan di pertandingan ini sekaligus mengamankan 1 tiket ke playoff!
Bisa dikatakan pertandingan ini adalah pertandingan bonus dalam Grup A. Impunity KH sudah tidak mampu untuk melaju sedangkan RRQ Hoshi sudah pasti lolos ke babak selanjutnya. Akankah terjadi hal-hal gila?
Pertandingan pertama, RRQ Hoshi mengambil Helcurt dan Badang sebagai inti dari penyerangan mereka sedangkan Gatot Kaca dan Karrie menjadi balasan dari Impunity.
Seperti tidak ada yang bisa menghentikan laju “Sang Raja dari Segala Raja”, RRQ Hoshi berhasil menumpas perlawanan dari Impunity KH meski memakan waktu yang cukup lama,
Di game kedua, kegilaan pun dimulai, RRQ Hoshi mengambil Alucard untuk Tuturu! Apakah mereka berhasil mengalahkan pergerakan dari penyerangan Claude, Valir, Lunox, Thamuz, dan Grock yang merupakan hero-hero meta?
Ternyata, Tuturu mengalami kesulitan untuk mendapat kill dan berperan dalam pertandingan ini. Akan tetapi, RRQ Hoshi tidak mengalami hal yang sama karena Hayabusa milik Xin berhasil mendominasi jalannya pertandingan hingga game selesai yang dimenangkan dengan RRQ Hoshi!
Nah, dukung terus RRQ Hoshi ya di playoff agar ada perwakilan Indonesia di Grand Final M1 Mobile Legends 2019!