TLID fokus pada objective dan membangun gold, sementara Dewa United memberi pressure lewat player kill.
Dewa United agresif sejak early game, unggul poin kill, namun TLID perlahan menyalip keunggulan gold mereka.
Dewa United sukses menyamakan kedudukan untuk maju ke game ketiga, dan berhasil melakukan reverse sweep untuk mengalahkan TLID.
Usai memastikan diri lolos ke main event IESF 2025 MLBB, Team Liquid ID kembali dari honeymoon mereka untuk menghadapi Dewa United di MPL ID S16.
Perwakilan Indonesia di turnamen internasional tersebut saat ini bertengger di dasar klasemen MPL ID S16 tanpa satu kemenangan. Mereka membutuhkan momentum kemenangan sebagai pondasi untuk memastikan diri lolos ke babak playoff.
Simak rekap pertandingannya di bawah ini.
Game pertama, kedua tim fokus pada misi masing-masing. TLID fokus objective dan membangun gold, sementara Dewa United memberi pressure lewat player kill. Pondasi kuat TLID dapat dikapitalisasi menjadi keunggulan memasuki midgame.
Kudos untuk kedua tim yang masih bisa menjaga turret mereka hingga masuk ke late game. Tapi dengan momentum TLID, hanya tinggal menunggu waktu saja sampai pertahanan Dewa United berlubang. And that's what happened.
Dewa United bermain bagaikan tim yang berbeda di game kedua. Agresif sejak early, mereka unggul poin kill. Tapi TLID perlahan menyalip keunggulan gold mereka. Keduanya saling susul-menyusul mendulang gold.
Seakan mencuri taktik TLID, Dewa United fokus mengambil objective di setiap kesempatan. Memanfaatkan momentum, Dewa United sukses menyamakan kedudukan untuk maju ke game ketiga.
Di game ketiga, semua tim bermain all-out dan nge-brawl sejak menit awal. Persaingan ketat berjalan memasuki late game. Joooo mencuri Lord dan ini momentum TLID untuk menegakkan dominasi mereka.
Memasuki menit ke-20, TLID mampu membuat terobosan melewati inner turret Dewa United. Tapi, Dewa United mampu membalikkan keadaan. Riding the wave Lord, mereka berhasil mengeksekusi reverse sweep.