Inilah Hero-hero Berpredikat MVP Sepanjang Turnamen MPL Season 4!

Mage merupakan salah satu peran paling krusial dalam

Mobile Legends.

Kemampuan untuk memberikan kerusakan

magical

yang besar mampu menjadi tumpuan dari satu tim untuk merebut kemenangan dalam permainan.

Begitu pula di MPL Season 4, pemain Mage yang tangguh akan menjadi ancaman yang sangat berat dan mampu memporak-porandakan formasi musuh yang tidak membuat

counter

dari mereka. Dalam daftar ini ada 2 hero Mage yang tersorot dengan sangat baik.

Yang pertama adalah Harith. Di tangan orang yang tepat, sang penyihir waktu merupakan hero menyeramkan dan mampu menghancurkan formasi musuh yang tidak sigap. 

Dalam MPL Season 4 pun dirinya selalu menjadi sorotan untuk

ban

dan juga

pick

. Dia diambil dalam 62 pertandingan dan mempunyai

win rate

sebesar 58%. Cukup membuktikan peran dirinya dalam turnamen tersebut.

Selanjutnya terdapat Lunox dengan dua mode miliknya yang mampu memberikan

damage

besar serta mengganggu pergerakan musuh. Lunox memiliki

kit

yang lengkap untuk menunjang keselamatan dirinya:

skill escape

yang bagus, sedikit pemulihan diri, serta

slow

yang berbahaya.

Di MPL S4, Lunox merupakan hero yang paling diincar untuk diambil oleh tim-tim seperti EVOS, ONIC, dan juga RRQ. Lunox dipilih sebanyak 78 kali dalam turnamen tersebut dan mempunyai WR (

win rate

) sebesar 51%. 

Kita akan berpindah ke Tank. Untuk tipe hero ini,

positioning

serta kemampuan untuk memaksimalkan CC adalah kunci utama dari gaya permainan kalian. Mereka lah yang bertugas untuk melakukan

roaming

serta memastikan

kill

terjadi untuk timnya.

Dalam MPL Season 4, Tank merupakan hero yang benar-benar menjadi incaran para atlet untuk diambil ataupun di-

ban

. Pemain Tank yang efisien bisa menghambat fase

laning

dari

core

musuh sehingga cukup berbahaya untuk dibiarkan.

Dalam daftar ini, ada Khufra yang menjadi salah satu Tank paling berbahaya dalam MPL Season 4. Sang mumi akan menghancurkan formasi serta

positioning

musuh yang tidak sigap dalam menerima gempuran dirinya. 

Meski hanya memiliki 32%

win rate

namun dirinya mencatatkan 74

pick

dan 62 kali mendapat

ban

. Ini menandakan kalau dirinya selalu diberikan

pick

saat mampu di-

counter

dengan total. Akan tetapi, dalam

matchup

tertentu, Khufra akan menunjukkan taringnya.

Dan hero Tank kedua adalah Grock. Dengan kemampuan untuk melakukan

block

serta HP yang cukup besar. Grock juga mampu melakukan

roaming

secara terus menerus dengan tingkat regenerasi yang besar serta kekebalan terhadap CC jika sedang mengeluarkan

skill

Power of Nature.

Di MPL Season 4 sendiri, Grock merupakan salah satu hero yang sangat disegani dan mempunyai

track

record

yang bagus. Dirinya dipilih sebanyak 88 kali dan memiliki

win rate

sebesar 51%. Ini menunjukkan kalau dirinya bisa berguna dalam banyak situasi.

Untuk Support sendiri, perannya sudah banyak tergerus oleh kehadiran Tank yang sangat membantu dalam

Mobile Legends

. Hanya tersisa satu hero saja yang mampu berperan besar dalam MPL Season 4 di dalam sederetan hero Support.

Hero tersebut adalah Kaja yang sangat tangguh serta mampu mengisolasi satu hero dengan cukup mudah. Kaja bukanlah hero yang mampu menghabisi musuh dengan cepat sehingga membutuhkan bantuan hero lainnya untuk mengamankan

kill

.

Dalam MPL Season 4 sendiri, Kaja sangatlah tangguh dan terbukti menjadi salah satu hero dengan

pick rate

terbesar sepanjang turnamen. Dengan 91 kali dipilih oleh tim-tim profesional, dirinya mempunyai

win rate

sebesar 51%.

Marksman merupakan hero DPS utama kalian. Tanpa mereka, pertempuran di

late game

pastinya akan sangat sulit untuk dilakukan dan juga kesempatan kalian untuk menyelesaikan permainan akan mencuram.

Bagaimana dalam turnamen Mobile Legends terbesar di tingkat nasional ini? Posisi Marksman, tetap menjadi salah satu yang terpenting dan bisa menjadi salah satu unsur

make or break

satu tim. Dan bahkan, bisa dikatakan pemain yang tangguh bisa men-

carry

permainan seorang diri.

Hero pertama yang masuk ke dalam kategori ini adalah Granger. Sebagai salah satu hero Marksman dengan

damage

yang cukup besar serta kemampuan menyerang yang inovatif, Granger mampu menjadi tumpuan DPS utama kalian untuk menghabisi

frontline

musuh dengan cepat.

Kemampuan ini juga menjadikan dirinya mendapat pick rate sebesar 47 kali meski hanya memiliki 49% Win Rate. Granger merupakan salah satu

marksman

yang mudah beradaptasi dengan situasi dan mampu menjadi

burst

DPS yang sangat berbahaya

Selain Granger, ada Kimmy yang selalu menjadi perhatian di MPL Season 4. Tergantung Emblem yang kalian gunakan, Kimmy mampu menjadi Mage dan Marksman. Namun, penulis lebih menyukai dirinya saat digunakan sebagai Hybrid.

Fleksibilitas inilah yang menjadikan Kimmy sebagai hero dengan WR terbesar di dalam MPL Season 4. Dengan tingkat WR sebesar 60% dalam 57 pemilihan, inilah yang membuat dirinya sangat diperhatikan. Selain itu, dirinya juga 87 kali mendapat

ban

sebagai testimoni betapa menyeramkan dirinya.

Assassin adalah hero yang identik dengan

burst damage

dan mampu menghabisi musuh dengan cepat dari jarak dekat. Dengan kekuatan ini pula, Assassin seringkali menjadi penghancur

backline

dari musuh.

Akan tetapi, dalam MPL Season 4, Assassin bukan merupakan tipe hero yang berperan sangat besar karena pentingnya Fighter di

meta

ini. Namun tetap menjadi alternatif pilihan untuk menjadi

counter pick

untuk beberapa hero

backline

yang sangat berbahaya seperti Granger atau Chang’e. 

Helcurt menjadi salah satu hero yang selalu menjadi pilihan jika membutuhkan Assassin untuk menghabisi

backline

dengan cepat dan keluar dengan selamat. Selain itu, Dark Night Falls merupakan salah satu

ultimate

terkuat di dalam permainan karena mampu menghilangkan

vision

dari musuh!

Di MPL Season 4 sendiri, Helcurt memiliki

pick-rate

serta

ban-rate

yang ok dan menunjukkan

meta

di MPL saat ini yang tidak terlalu berfokus terhadap Assassin. Dirinya dipilih sebanyak 19 kali dengan WR sebesar 47%.

Berbeda dengan kemampuan Helcurt yang mampu menghabisi musuh

backline

dan keluar dengan cepat. Selena lebih

versatile

dan mampu beradaptasi dengan berbagai keadaan dengan dua

form

nya.

Selain itu, Abyssal Arrow miliknya bisa digunakan untuk

area denial

dan Hard CC yang sangat berbahaya. Inilah yang menyebabkan dirinya dipilih 33 kali dan mempunyai 55%

win rate

.

Fun fact:

Dari 24 kali

ban

yang diterima dirinya, diatas 50% merupakan

respect ban

terhadap EVOS.Luminaire.

Dan inilah kategori hero terbaik di MPL Season 4 sekaligus jenis yang mendefinisikan

meta

Mobile Legends

saat ini. Fighter merupakan hero garis depan yang mampu memberikan

damage

lebih besar dari Tank namun memiliki pertahanan sedikit lebih rendah.

Meski demikian, dengan

build

serta

emblem

yang tepat, Fighter mampu memiliki

damage

yang besar serta pertahanan yang bagus pula. Inilah kenapa di MPL S4, Fighter merupakan jenis hero yang sering digunakan dan selalu menjadi inti permainan dari tim. Dalam daftar ini, ada 4 hero yang biasa digunakan.

Jika kalian 1% pun tidak mengira kalau X.Borg tidak akan masuk ke dalam daftar ini, maka penulis yakin kalian tidak menonton MPL Season 4. X.Borg adalah hero yang bisa dikatakan pembentuk

meta

MLBB saat ini.

Kemampuan dirinya untuk lepas dari CC sekaligus memberikan

damage

over time

yang besar dengan area yang besar dilengkapi dengan

durability

yang bagus membuat dirinya merupakan salah satu hero yang sangat tangguh. Statistik X.Borg di MPL Season 4? 61

pick

, 86

ban

, dan 66%

win rate

. Tidak ada yang perlu penulis katakan lagi.

Sebagai hero yang cukup baru di dalam

game

. Masha merupakan salah satu hero yang belum bisa sepenuhnya penulis takar kekuatannya. Memang dirinya mempunyai 3 Health bar sekaligus mempunyai

damage

yang lumayan besar, namun peran dirinya di

meta

belum terlihat secara signifikan.

Di MPL Season 4 pun, Masha merupakan

niche

pick

menurut penulis dan belum bisa dikatakan sebagai

hero

yang bisa menjadi tulang punggung suatu tim. Dirinya dipilih sebanyak 11 kali sepanjang turnamen dengan 73%

win rate

. 

Namun dikarenakan terlalu sedikit data yang bisa digunakan, masih belum bisa dibilang kalau dirinya bisa menjadi salah satu hero

meta

saat ini.

Dengan kemampuan untuk memberikan Hard CC serta

damage

yang lumayan, Chou masih tetap bertahan sebagai salah satu hero terkuat di dalam MPL Season 4. Cukup banyak tim yang menjadikan hero ini sebagai tumpuan dari timnya.

Begitu pula di MPL Season 4. Chou merupakan salah satu hero yang sering digunakan oleh EVOS, RRQ, dan juga banyak tim lainnya sebagai pemberi Hard CC terhadap satu hero. Dengan kemampuan dirinya dia berhasil dipilih sebanyak 73 kali dengan

win rate

sebesar 53%!

Sepertinya tanpa harus dibahas lagi, kita sudah bisa mengetahui kalau X.Borg adalah hero terbaik sepanjang MPL Season 4. 66%

win rate

dalam 61 pertandingan bukanlah sesuatu yang wajar. Itupun termasuk 86

ban

yang diterima dirinya.

Bisa dikatakan kalau kalian ingin naik

rank

dengan cepat, X.Borg merupakan salah satu hero terbaik yang bisa kalian gunakan atau kalian

ban

agar tidak bertemu dirinya.

Menurut kalian adakah yang harus ditambahkan? Siapakah yang menurut kalian merupakan hero terbaik dalam MPL Season 4?