Jarang Digunakan?! Sepuluh Hero Mobile Legends Ini Harus Dihapus Saja?

Rata-rata hampir semua hero baru di Mobile Legends pasti terbilang overpowered atau bahasa ngetrendnya OP, bukan operator ya! Namun tidak jarang juga ada hero baru yang sama sekali tidak istimewa, meski set skill yang dipunya terbilang unik dan menarik.

Guinevere contohnya, merupakan satu-satunya hero mage yang menggunakan bogem mentah untuk menghajar musuh-musuhnya, selain itu juga saudari perempuan Lancelot ini memiliki kemampuan blink yang paling jauh diantara semua hero di Land of Dawn.

Namun Guinevere ternyata tidak se-OP bayangan kita karena ada beberapa faktor, memang dia memiliki kemampuan blink paling jauh, namun skill ultimate yang menjadi jurus pamungkas yang memiliki damage besar hingga tambaha 500% magical damage, ternyata sangat mudah untuk kita counter.

Pada saat dia mengeluarkan ultimate, statusnya akan menjadi channeling dan jika kita bergerak atau terhantam skill disable maka ultimate kita akan terhenti. Kalian bayangkan saja ultimate Odette namun AoE nya jauh lebih kecil dari itu, hanya ada disekitar Guinevere saja.

Hanya tinggal dilempar morph dari Nana atau hook dari Franco, ultimate dia bisa dihentikan. Itu merupakan alasan kenapa hero ini seharusnya dihapuskan saja atau paling tidak diberikan sedikit rework untuk set skill yang dia punya.

Kalau untuk nomor dua ini bukan dihapus karena dia tidak berguna atau karena dia tidak meta, Lancelot merupakan salah satu senjata andalan dari setiap pro player dalam mengikuti turnamen apapun, lantas kenapa dihapus?

Kemampuan yang dimiliki Lancelot terbilang sangat imba meski pada setiap patch dia mengalami nerf, namun Lancelot tetap saja mematikan bila digunakan oleh tangan yang tepat. Memiliki kemampuan solo push serta escape mechanism yang cukup oke.

Menjadi sangat mematikan pada saat digabungkan oleh damage yang sanggup dia hasilkan. Oleh karena itu, Lancelot tidak membutuhkan nerf, dia membutuhkan total rework untuk setiap set skill, jika tidak maka sangat cocok jika Lancelot dihapus atau ditarik sementara.

Mobile Legends sangat berbeda dengan kebanyakan gim MOBA yang ada, seperti penggunaan hero misalnya. Di Mobile Legends hero support tidak harus berasal dari hero INT seperti MOBA kebanyakan, tapi bisa juga berasal dari hero fighter atau tank.

Mungkin itu yang membuat hero dengan jenis support menjadi tidak terlalu laku di Mobile Legends, salah satunya adalah hero yang sejak awal keluar sudah tidak menjadi meta sama sekali. Yaitu Estes satu dari sekian hero support yang sama sekali tidak menarik hati para pemain Mobile Legends.

Dengan set skill yang terbilang aneh, Estes kalah tenar jika dibandingkan Diggie, Nana, Angela atau Rafaela sekalipun. Jadi bukan tanpa alasan kan kalau hero ini sebaiknya ditarik dan diganti dengan hero yang lain.

Hero mage juga tidak semuanya masuk meta dan mungkin sejak awal Mobile Legends ada, hanya hero mage itu-itu saja yang sering digunakan dan masih masuk meta hingga sekarang. Seperti Kagura, Harley serta ada hero baru yaitu Kadita.

Lantas kemana semua hero mage yang lain? Ada satu alasan khusus kenapa tidak semua hero mage menjadi meta, yaitu tergantung apakah hero tersebut memiliki kemampuan untuk kabur atau tidak.

Hero mage memiliki HP serta kemampuan bertahan yang kecil, jadi jika hero tersebut memiliki skill blink maka dia akan menjadi meta permainan. Itu yang setidaknya membuat kenapa Chang’e tidak menjadi meta.

Lantas alasan agar hero ini dihapus apa? Chang’e memiliki skill yang terbilang sulit untuk digunakan, seperti skill stun dari Pew Pew Pew miliknya sulit untuk mengenai target juga skill ultimate miliknya yang terbilang tidak terlalu berguna.

Yang ini juga merupakan satu dari sekian hero mage yang tidak menjadi meta dan cocok untuk masuk kategori hapus, awalnya Zhask menjadi hero mage yang masuk meta karena terbilang sulit untuk di counter, terutama pada saat dia mengeluarkan summon miliknya.

Namun seiring berjalannya waktu banyak penyesuaian meta serta nerf yang terjadi, mulai dari hero tank yang kembali dibuat kuat, item tank yang menjadi lebih murah hingga kemampuan damage dari zhask yang diturunkan.

Membuat hero ini lebih dari empat season tidak bersinar sama sekali, jadi sudah sepantasnya hero ini mendapatkan sedikit buff atau rework yang membuat dia bisa kembali digunakan. Setidaknya untuk pertandingan di kelas Legends.

Nah kalau hero yang satu ini sebenarnya terbilang sayang untuk dihapus atau ditarik sekalipun, karena bagi para pemula Mobile Legends hero berbadan besar yang memiliki rambut mirip pemain bola Belanda Edgar Davids ini, terbilang cukup kuat dan mudah untuk digunakan.

Kalian bisa setidaknya sampai rank master dengan melakukan spam hero dengan senjata kapak yang satu ini. Namun Balmond sama sekali tidak bersinar apabila kita sudah berada di tier  Legends ke atas, atau pada turnamen.

Jika Estes seperti mati pada empat season terakhir maka Balmond bisa dibilang rajanya bangku cadangan. Sama sekali tidak bersinar di setiap meta yang ada membuat Balmond membutuhkan sebuah rework karena jika tidak maka sebaiknya hero ini dihapus saja.

Sebenarnya hero yang mirip dengan Lina Dota 2 ini masuk kedalam kategori imba dan diramalkan sanggup mengubah meta yang ada pada saat itu, namun sayang sekali sebelum dia masuk ke normal server, dia mendapatkan sedikit nerf yang membuat dia kini terbuang.

Kemampuan disable dengan AoE yang super luas yang dia punya dengan skill ultimatenya pada saat di advance server, terbilang terlalu imba pada saat itu hingga akhirnya dia mendapatkan nerf berupa jumlah knocked up yang dihasilkan oleh skill ultimatenya.

Ini membuat hero yang seharusnya menjadi rajanya crowd control AoE tidak dapat bersaing dengan hero yang sudah ada, jadi pilihannya kembalikan kemampuan AoE control dia atau hapus saja sekalian hero yang satu ini.

Sama halnya seperti Valir hero marksman yang satu ini juga dulunya memiliki kemampuan super imba, mulai dari efek bleeding yang dihasilkan hingga efek slow yang bisa disebabkan oleh hero ini.

Namun bedanya jika Valir sudah dibuat keok pada saat berada di advance server, YSS atau Yi-shun Sin sempat mencicipi nikmatnya menjadi karakter overpowered pada saat dia sudah berada di normal server sekalipun.

Kemampuan bleeding yang dihasilkan dari serangan jarak dekat serta slow yang dihasilkan oleh skill ultimatenya, terlihat begitu garang dengan kemampuan stun yang dia punya. Namun setelah mendapatkan nerf YSS sama sekali tidak masuk kedalam meta.

Popularitasnya kalah oleh hero marksman seperti Claude, Kimmy dan juga Karrie.

Moonton seperti ingin menebus kesalahan yang mereka buat, pada saat meutuskan Valir untuk tidak memiliki kemampuan AoE Crowd Control dengan membuat hero yang bisa dibilang merupakan kembaran dari sang mage api yaitu Vale.

Meskipun begitu Vale tetap saja tidak menjadi meta, karena kemampuan crowd control yang dia punya membutuhkan waktu terlalu lama untuk digunakan. Maksudnya pada level enam, delapan dan juga 12 kita baru bisa merasakan skill crowd control yang dia punya.

Bayangkan  jika tim kalian sedang dalam keadaan terdesak dan growth level Vale kalian menjadi sangat lambat? Jelas ini akan sangat merugikan, selain itu juga Vale seperti halnya juga Valir, tidak memiliki kemampuan escape mechanism yang membuat dia menjadi pilihan kesekian.

Sama-sama galak menggunakan kapak besar seperti Balmond nasibnya juga ternyata tidak terlalu berbeda jauh, meskipun lebih keras dan sulit untuk dibunuh jika dibandingkan Balmond tetapi Hilda tetap tidak menjadi meta untuk saat ini.

Tidak memiliki kemampuan crowd control rupanya menjadi salah satu alasan kenapa Hilda menjadi tidak populer, meski pada beberapa season awal seperti di MSC 2017 hilda sempat menjadi primadona.

Mungkin dia juga membutuhkan rework dan juga sedikit buff agar auman sang wanita barbarian ini kembali mengaum di Land of Dawn.

Nah itu tadi merupakan sepuluh hero yang seharusnya dihapus dari Mobile Legends apabila tidak mendapatkan rework ataupun buff, karena terbilang percuma jika hero ini ada namun tidak digunakan sama sekali.

Bagaimana pendapat kalian? Tuliskan pada kolom komentar ya dan jangan lupa untuk share artikel ini serta tag teman kalian.