Indonesia Masih Kekurangan Scene Turnamen MLBB Ladies

- Chell melihat penurunan turnamen MLBB ladies di Indonesia
- Vivian menyayangkan kurangnya pengembangan bibit-bibit potensi di scene ladies
- Team Vitality berharap adanya lebih banyak turnamen untuk menguji kemampuan tim
Meski scene MLBB Indonesia sudah sangat maju, keadaannya berbalik dengan scene ladies yang masih kekurangan turnamen.
Hal ini sangat ironis, mengingat Indonesia merupakan rumah dari salah satu tim MLBB ladies terkuat di dunia, Team Vitality (Bigetron by Vitality).
Di tahun 2025 ini saja, Team Vitality baru mengikuti satu turnamen saja, yaitu Battle of Gamehers. Itu pun merupakan turnamen skala internasional.
Selain itu, ONIC Pertiwi masih lebih baik dengan mengikuti satu lagi turnamen, yaitu MDL ID. Namun, turnamen itu didominasi oleh tim pria.
Bagaimana pandangan para player ladies dari Team Vitality soal kondisi turnamen MLBB ladies di Indonesia saat ini?
1. Chell melihat turnamen MLBB ladies semakin berkurang

Dalam sesi konferensi pers, Chell dari Team Vitality melihat terdapat penurunan jumlah turnamen MLBB ladies di Indonesia.
"Kalau dari aku sih, ngelihat scene ladies di Indo sekarang sih kayaknya dibandingin dari tahun-tahun sebelumnya agak menurun sih. Terutama dari turnamen-turnamennya, semakin nggak ada, kan," kata Chell.
Menurutnya, berkurangnya turnamen ladies MLBB membuat kesempatan untuk menguji kemampuan tim semakin berkurang.
"Jadinya kita semakin sedikit chance buat ngelatih (kemampuan) sama tim lain," paparnya.
2. Vivian menyayangkan bibit-bibit berpotensi di scene ladies tidak dikembangkan

Senada dengan Chell, Vivian menekankan pentingnya pengembangan scene MLBB ladies Indonesia, jika berkaca dengan perkembangan scene ladies di luar negeri.
"Gua juga ngelihat di luar, turnamennya mereka justru lebih banyak berkembang, lebih banyak daripada Indonesia," kata Vivian.
"Padahal pengen banget tim ladies MLBB terbaik itu adanya di Indonesia. Cuman, dengan kraungnya turnamen-turnamen, jadi kita nggak bisa ngelihat bibit-bibit generasi selanjutnya," sambungnya.
Vivian juga menambahkan, sayang sekali juka bibit-bibit berpotensi di scene ladies ini tidak dikembangkan.