Dalam interview yang dilakukan bersama RevivaL TV, setelah RRQ berlaga melawan Aura di MPL ID S13 week 6 lalu.
Jungler andalan RRQ ini pun menganggap bahwa komentar-komentar tersebut adalah sebuah opini publik dari pihak yang hanya sok menjadi analis.
Irrad menyebutkan bahwa dirinya sering mengingatkan rekan-rekan timnya, untuk tidak menghiraukan ucapan orang-orang tersebut.
Sebab, hal itu dianggap tidak akan membantu perkembangan dan permainan dalam tim.
Pemain asal Filipina ini menambahkan bahwa hal seperti ini juga banyak terjadi di negara asalnya, dan ia tidak memedulikan hal tersebut.
“Menurut saya itu hanya opini publik, mereka tidak tahu apa yang terjadi di tim kami. Jadi, itulah mengap arkadang saya mengatakan ke tim bahw adak perlu mempedulikan omongan orang, dan saya terbiasa dengan ini.
Sama seperti di Filipina, di sini lebih banyak, tapi sebenarnya saya tidak peduli dengan mereka,” tutur Irrad.
Sering kali, komentar-komentar atau kritikan dalam bentuk analisis ini tidak tepat diterima oleh tim-tim di MPL, termasuk tim RRQ.
Padahal, kritikan dan harapan yang disampaikan bisa membantu memperbaiki tim agar lebih baik. Namun, apa yang terjadi beberapa waktu belakangan ini lebih cenderung pada asal bunyi saja.
Tidak heran, apabila Irrad cukup terganggu dengan apa yang disampaikan dari banyaknya analis online dadakan ini.
