Lewat channel YouTube Team RRQ, pemain legendaris ini menceritakan pengalamannya terjun ke dunia esports.
Ketika ia ditanya oleh mantan pelatihnya, tentang apa kegagalan terbesar dalam diri R7, sang explaner andalan RRQ pun mengungkapkan perasaannya.
Menurutnya, kegagalan terbesar yang ia rasakan sepanjang karir profesionalnya adalah ketika ia gagal membawa RRQ menjadi juara di ajang M4 World Championship.
Dirinya pun menyinggung, kenapa R7 mendapat julukan sebagai raja lokal.
“Kegagalan terbesar gua banyak di esports, udah tau sendiri makanya disebutnya raja lokal.
Kegagalan terbesar gua harusnya di M4 sih. Di M4 kan gua masih posisi kapten kan, dan gua merasa kayak diri gua gagal aja untuk membawa anak-anak juara,” jawab R7.
Hal yang paling ia sayangkan adalah karena dirinya saat itu menyandang status sebagai kapten. Ia pun sempat merasa menyesal dengan kekalahan yang mereka dapatkan saat itu.
Padahal, ia berencana untuk mempersembahkan gelar juara pada RRQ dan para penggemarnya, sebelum ia rehat dari pro scene.
Tentunya sebagai seorang kapten, ia ingin membawa tim mendapatkan hasil yang terbaik. Pasalnya, dirinya sempat absen di ajang M1 karena kondisi kesehatannya saat itu.
Namun, sayangnya ia kembali harus gagal mempersembahkan gelar juara turnamen internasional kepada tim kesayangannya tersebut.
Kini, dirinya hanya ingin fokus untuk melakukan pemulihan agar mungkin bisa kembali bermain di pro scene.
Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan Mobile Legends, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP di @ggwp_esports!