Jangan Ditiru! Inilah Kesalahan User Jawhead di Mobile Legends
Apa aja sih kesalahan para user Jawhead ketika berada di arena pertandingan? Pasti paling sering diingat: gak sengaja ngedorong teammate ke tempat yang salah.
Hingga pada akhirnya gampang banget dikeroyok sama hero tim musuh. Coba deh pikirin, user Jawhead terkadang begitu tega.
Padahal, kalau dimainkan dengan benar, Jawhead merupakan salah satu hero Fighter paling kuat yang bisa dijadikan offlaner atau Tank cover.
Kamu tinggal pilih mau build damage atau build Support. Tapi di sini kita enggak akan ngebahas dulu tips GG buat mainin Jahwead.
Justru kita akan kupas tuntas kesalahan yang paling sering dilakukan user Jawhead dikutip dari YouTube Heroisgod (Jumat 8/1/2021). Untuk itu, mari kita simak bersama yuk!
Penggunaan skill 2 yang tidak tepat
Kalo yang belum tahu apa itu arti dari initiate, yakni memulai terjadinya war atau tim fight. Kalo cover, melindungi tim terutama hero core dari serangan lawan.
Nah, karena Jawhead punya skill 2 bernama Ejector, dia bisa melakukan initiate sekaligus cover. Tapi terkadang ada juga user Jawhead yang gunakan skill 2 tanpa melihat kondisi.
Dia malah gunakan Ejector untuk ngelempar musuh di saat teamate enggak siap atau lagi pada sekarat, yang ada auto bantai. Apalagi yang dilempar hero tebel kayak Tigreal. Duh!
Tak menggunakan skill 2 untuk roaming
Selanjutnya, kesalahan user Jawhead yang sering dilakukan ialah tidak menggunakan skill 2 untuk roaming. Padahal pemanfaatan skill 2 selain berguna untuk tim fight, ya, untuk roaming.
Dengan skill 2-nya tersebut, Jawhead bisa mengejar musuh dan juga bisa melakukan rotasi ke berbagai lane dengan cepat. User Jawhead harusnya memanfaatkan ini.
Kesalahan user Jawhead: penggunaan skill 1 yang tidak terukur
Sebagai hero Support atau semi Tank, Jawhead kadang nge-bantu hero core Marksman atau Assassins untuk farming. Tapi kalo bantu farming pake skill 1 harus hati-hati.
Jangan sampai dengan skill 1, yang memuntahkan 12 peluru itu, kena last hit buff merah atau biru yang seharusnya untuk hero core. Sebab, hero core bakalan susah buat berkembang nantinya.
Tidak memanfaatkan pasif sering jadi kesalahan user Jawhead
Skill pasif ini sebenarnya yang bikin Jawhead makin OP dengan posisi terus nempel dengan hero incaran dan terus-terusan memberi Basic Attack ke musuh.
Tapi kalau tidak dimanfaatkan, sangat percuma. Seharusnya ketika mengincar musuh gunakan skill 2, lempar ke atas dan terus push dengan skill 1 atau skill pasifnya Jawhead.
Selain itu, nge-ulti sebelum musuh kabur sering banget dilakukan user Jawhead. Ulti itu gunanya buat finishing. Jangan gunakan ulti dulu buat nyerang musuh karena gak efektif.
Nah pesan bagi para user Jawhead, daripada auto report, mending sadari dulu deh agar tidak melakukan kesalahan-kesalahan itu. Jangan sampe jadi beban, ya.
