Sumber: mobile-legends.fandom.com
Di kota tua Scarlet Shadow dan Stream Valley, terdapat reruntuhan Totem besar yang kokoh. Totem ini diyakini sebagai sebuah lambang kepercayaan yang menjaga area tersebut.
Namun, kedamaian itu tiba-tiba diusik oleh beberapa Assassins yang mencari Baxia dan bermaksud menguncinya dengan rantai mereka.
Dengan kemampuan dan pelindung perisai besi yang terbuat dari Black Ore, Baxia bisa dengan mudah mengalahkan para Assassins itu.
Sumber: mobile-legends.fandom.com
Kemudian, salah satu Assassins yang bertarung melawan Baxia menyebutkan sebuah nama, yakni Cyan Finch.
Nama ini membuat Baxia terkejut karena ia mengetahui seberapa kuat Cyan Finch itu. Saat itu, Cyan Finch sedang dalam perjalanan untuk mencari Great Dragon.
Hal tersebut lantas membuat Baxia harus mengingat kembali pertarungan yang terjadi di masa lalu.
Baxia memiliki cerita yang kompleks saat menjadi murid Great Dragon. Dahulu, Baxia memiliki teman dekat yang sama-sama belajar menjadi murid Great Dragon ini.
Namun, Black Dragon ternyata mempunyai kemampuan luar biasa yang cukup sulit ditandingi oleh Baxia.