Komentar Pemain Gladiator Gaimin Terkait Kekalahan di ESL One Kuala Lumpur 2023
ESL One Kuala Lumpur 2023 telah berakhir, Gaimin Gladiators harus menderita kekalahan yang memilukan setelah Azure Ray melakukan comeback yang luar biasa dalam babak grand final di turnamen tersebut.
Ini adalah kekalahan ketiga berturut-turut untuk Gaimin Gladiators setelah Riyadh Masters 2023 dan The International 2023.
Setelah kekalahan, beberapa pemain dari Gaimin Gladiators meluapkan perasaan mereka di media sosialnya masing-masing tentang seberapa dekat mereka untuk menang dan merenungkan perjalanan mereka selama satu tahun kebelakang ini.
Midlaner Gaimin Gladiators Quinn “Quinn” Callahan mengatakan, bahwa kekalahan pada Turname ESL One Kuala Lumpur 2023 memang menyakitkan, namun Quinn tetap bersykur dengan apa yang dia dan timnya telah raih pada tahun ini.
“Kalah selalu menyakitkan, tetapi sulit untuk tidak bersyukur mengingat tahun lalu. Sejauh ini tahun dota terbaik dalam karir saya dan kelompok sahabat serta struktur pendukung terbaik yang pernah saya miliki. Sangat beruntung dan menghargai apa yang saya miliki,” tuturnya di Twitter/X.
Sementara, pemain lain dari Gaimin Gladiator, Melchior “Seleri” Hillenkamp mengonmentari terkait permainan yang menakjubkan yang telah diperlihatkan oleh Tim Azure Ray dalam partai grand final turnamen tersebut.
Namun, Saleri menekankan bahwa ia dan tim akan melakukan evaluasi dan memperbaiki kesalahan mereka pada turnamen yang akan datang.
“Cara yang sangat menyedihkan untuk kalah,” dan bahwa dia mungkin sedih untuk sementara waktu karena Gladiator Gaimin berjuang untuk kemenangan,” paparnya.
Baca JugaPodcast We Say Things Jelaskan Kepergian Tiga Pemain Azure Ray
Team Spirit Korb3n Ingin Azure Ray Didiskualifikasi dari ESL One Kuala Lumpur
