Tim Leviatan Resmi Terjun ke Dota 2, Rekrut Pemain Kawakan dari Berbagai Wilayah!
Organisasi esports asal Argentina yang terkenal dengan tim Valorant mereka, yaitu Leviatan resmi menjadi penantang terbaru di skena kompetitif Dota 2.
Setelah merilis teaser yang dirilis pada 17 Maret 2024 lalu, Leviatan akhirnya mengumumkan siapa saja pemain yang akan mengisi roster Dota 2 mereka.
Sejauh ini baru ada empat pemain yang diumumkan oleh Leviatan. Uniknya, mereka semua adalah pemain-pemain kawakan yang berasal dari empat wilayah berbeda.
Ini tentunya di luar prediksi dari banyak orang. Saat teaser tersebut dirilis, banyak yang memprediksi kalau Leviatan akan mengambil tim stack dari Amerika Selatan atau mengambil pemain dari Amerika Selatan dan sekitarnya seperti Heroic.
Namun faktanya melenceng sangat jauh. Leviatan akhirnya mengambil jalan yang tak terpikirkan seperti ketika mereka merekrut aspas dengan memboyong empat pemain dari wilayah berbeda.
Pemain pertama adalah mantan kapten tim Beastcoast, yakni StingeR. Pemain asal Peru ini tentunya akan mengisi posisi sebagai hard support dan kapten dari Leviatan.
Pemain kedua adalah Samson atau yang pernah kita kenal sebagai Sammyboy. Walau musim lalu lebih banyak bermain sebagai support, pemain Amerika Serikat ini akan mengisi posisi carry di Leviatan.
Ketiga ada pemain runner-up The International 7, yaitu kpii. Tentu saja pemain asal Australia ini akan mengisi posisi offlaner seperti yang sudah-sudah.
Dan yang terakhir dan yang paling mengejutkan adalah mantan pemain OG, Taiga. Pemain support asal Norwegia ini sebelumnya mengumumkan akan pensiun, namun sepertinya kini ia berubah pikiran dan memutuskan untuk kembali bermain di Leviatan.
Seperti yang kalian ketahui, Dota 2 adalah permainan lima lawan lima, dan Leviatan kekurangan midlaner.
Mantan pemain Evil Geniuses, yaitu Chris Luck terlihat bermain bersama dengan empat pemain lainnya pada kualifikasi DreamLeague Season 23.
Namun sepertinya ini hanya berupa trial saja mengingat sampai saat ini Leviatan belum meresmikan apapun tentang midlaner mereka sampai saat tulisan ini dibuat.
Bagaimana menurut kalian? Apakah Leviatan bisa bersaing di kancah Dota 2 kompetitif dengan tim “internasional” ini?
