OPINI: Lose Streak 2 Minggu, Ada Apa dengan EVOS Glory?

Lose streak di 2 minggu pertama MPL ID S13 jadi alarm besar bagi EVOS Glory. Tindakan darurat harus dilakukan untuk menyelamatkan tim ini.
Perubahan identitas dari EVOS Legends menjadi EVOS Glory diharapkan bisa membawa angin segar bagi tim legendaris yang tampil monoton belakangan ini.
Namun alih-alih jadi momen reset bagi tim, penampilan tim asuhan Theo ini justru malah mundur jauh ke belakang.
Kalah dalam 4 match di 2 minggu pertama, lose streak ini jadi start terburuk bagi EVOS sejak MPL ID S4.
Jika dibiarkan, EVOS Glory tidak hanya akan menjadi Alter Ego di season 12, namun akan jadi AURA Fire di season 7.
Apa hal yang menjadikan EVOS Glory tampil buruk, dan apa saja hal yang dilakukan oleh EVOS untuk mengatasi masalah ini?
Masalah lose streak EVOS Glory
1. Roster baru jadi pedang bermata dua

Niat EVOS Glory merombak roster mereka punya tujuan yang bagus, yaitu melepas beban yang membuat mereka tampil buruk di season sebelumnya.
EVOS belanja cukup banyak pemain dan juga pelatih, dengan dua yang mencolok adalah mendatangkan Super Red dan Theo dari Filipina.
Kondisi EVOS Glory saat ini bagaikan kertas kosong, yang bisa diisi dengan pengalaman dan juga chemistry pemain baru.
Namun, ini juga jadi bumerang bagi EVOS karena kini mereka harus belajar semuanya dari nol kembali.
Chemistry dan komunikasi yang sebelumnya sudah ada, kini harus dibangun lagi dari dasar. Apalagi, ini bukan proses yang bisa sehari jadi.
Super Red dan Theo juga harus belajar bahasa Indonesia, atau minimalnya kode-kode yang bisa dipahami pemain lain untuk melakukan shot call.
Selama isu-isu ini tidak bisa diatasi secepat mungkin, maka permainan EVOS tidak akan berkembang dan mereka akan jadi samsak bagi tim lainnya.
2. Langkah korektif bisa jadi destruktif?

Manajemen EVOS mulai menyadari kalau lose streak mereka di MPL ID S13 tidak boleh dibiarkan begitu saja.
Dalam akun Instagram-nya, Head of Esports EVOS Esports ONER akan segera mengambil langkah preventif untuk mencegah keterpurukan EVOS Glory lebih lanjut.
“Kami sudah mendengar dan mengevaluasi dengan segera untuk membuat perubahan. Termasuk susunan pemain dan staff terbaik untuk beberapa match ke depan yang akan diumumkan beberapa hari ke depan,” ungkap ONER.
Tentu akan sangat menarik melihat perubahan yang akan disajikan EVOS Glory untuk minggu ketiga MPL ID S13. Namun, ini juga bisa menjadi sesuatu yang diwaspadai.
Jika benar EVOS Glory akan ganti roster, maka perkembangan yang sudah diraih roster saat ini akan kembali mundur ke titik awal.
Meskipun lose streak 4 kali, setidaknya ada sedikit perkembangan dimana mereka bisa mencuri satu game saat melawan Geek Fam.
Dengan mengganti roster, apakah EVOS siap untuk kembali gambling dengan pemain baru? Apakah worth it untuk membuang perkembangan kecil tersebut?
3. EVOS Glory di fase growing pain

Pergantian radikal roster tim akan secara harfiah membawa tim ke titik nol. Meskipun masih ada pemain lama, saat ini EVOS Glory bak bayi yang harus diajari banyak hal.
Fase growing pain ini harus dimanfaatkan oleh EVOS untuk melakukan pembangunan ulang tim secara menyeluruh.
Jangan langsung target juara, karena bisa masuk playoff dari posisi 5-6 saja sudah termasuk sukses.
EVOS juga harus mengerti bahwa proses ini butuh waktu lebih dari 1-2 season. Mindset sukses instan akan menjebak mereka dalam lingkaran setan.
Jika EVOS Glory bisa benar-benar legowo dengan keadaan, Branz dan kawan-kawan bisa bermain lepas karena mereka punya mindset nothing to lose.
Setidaknya, bermain tanpa pressure akan membuat pemain lebih rileks dan fokus pada gameplay mereka masing-masing.
Kalau menurut kamu sendiri, apa yang harus dilakukan EVOS Glory agar bisa meningkatkan permainan mereka?