Masih yang Terkuat! Onic Esports Pastikan Satu Slot di Grand Final MSC 2019
Louvre mungkin harus berbangga hati ketimbang berkecil hati, meski kalah lagi dari Onic esports akan tetapi mereka lah tim pertama di MSC yang sanggup merebut point pertama dari Onic Esports pada babak final upper bracket, Onic Masuk grandfinal MSC 2019!
Onic masuk grandfinal msc 2019 setelah mengalahkan seteru abadi satu bangsa mereka, yaitu Louvre dengan skor 2-1 yang di mana Louvre secara mengejutkan ungul terlebih dahulu pada game pertama.
Akan tetapi pada game kedua dan ketiga, Sasa dan juga Udil bersama Psychoo, Antimage dan juga Drian menunjukkan kualitas mereka sebagai tim juara dari Indonesia! 2-1 Onic berhasil mengejar dan membalikkan ketertinggalan.
1
Game 1
Pada game pertama Marsha kembali menunjukkan kebolehannya dalam menggunakan Franco yang sempat dia perlihatkan sehari sebelum final upperbracket ini berlangsung, melawan Arkangel.
Marsha benar-benar menjadi penentu kemenangan dan keberhasilan Louvre untuk menjadi tim pertama peserta MSC 2019 yang bisa mencuri point dari tim unggulan juara Onic Esports. Berulang kali iron hook dari Franco milik Marsha, berhasil menculik Diggie yang merupakan poin penting dari strategi Onic di game pertama.
Dengan Onic yang selalu tercoret dari permainan, kemampuan Thamuz milik antimage dan Claude milik Sasa menjadi tidak maksimal. 1-0 Louvre memimpin sementara dalam final upperbracket ini.
2
Game 2
Pada game kedua Louvre masih menggunakan winning formations mereka dengan mempertahankan Karrie dan juga Franco, Onic yang menyadari bahwa Louvre akan kembali bermain beringas dengan adanya Franco langsung mengamankan Esmeralda untuk Udil dan juga Granger untuk Sasa.
Franco seakan tidak berdaya berhadapan dengan Esmeralda milik Udil yang benar-benar terlihat kuat pada match kedua ini. Bar HP udil selalu berubah menjadi warna abu-abu yang artinya absorb shield nya selalu terisi penuh.
Membuat Udil yang memiliki burst damage tinggi ditambah dengan Granger milik Sasa yang selalu bebas tak terjaga membuat Louvre harus kehilangan poin dan terpaksa bermain hingga game ketiga, 1-1 Onic menyusul!
3
Game 3
Pada pertandingan ketiga dari best of three series final upperbracket ini relatif berjalan cepat, kedua tim selalu bertukar kill sejak menit pertama. Kido yang menggunakan salah satu hero meta lawas yaitu Kagura tidak bisa berbuat banyak.
Udil dengan Selena miliknya benar-benar menunjukkan kualitas atau kemampuan bermain yang patut untuk disombongkan! Mendapatkan tujuh kill dan sama sekali tidak pernah mati jelas membuat Onic semakin tak terhentikan.
Terlebih lagi Drian yang bersinar dengan sangat terang pada match terakhir ini dengan Grock miliknya juga menjadi momok menakutkan bagi Louvre Esports. 2-1 Onic berhasil kembali menang atas Louvre dan berhak lolos ke Grandfinal MSC 2019.
Apakah menurut kalian ini merupakan tahun Indonesia untuk menjadi juara? Sampaikan pada kolom komentar ya!
