First blood di game pertama kembali didapatkan oleh Tim Landak. Pertukaran kill terus terjadi antara ONIC dan Alter Ego di early game.
Alter Ego kembali mendominasi pertandingan. Satu persatu turret milik ONIC dihancurkan. Jumlah poin kill dan net worth Pai dan kawan-kawan juga lebih tinggi.
Meski begitu, CW dan kawan-kawantak mau menyerah begitu saja. Mereka mengeliminasi tiga player Alter Ego, membuat ONIC mengamankan lord pertama dengan cukup mudah.
ONIC tetap fokus pada objetif mereka dan menghancurkan satu persatu turret milik Leomurphy dan kawan-kawan. Team-fight perebutan lord yang kedua pun jadi keuntungan bagi ONIC Esports.
Bersama lord, ONIC berhasil menghancurkan satu inhibitor turret milik Alter Ego. Nino dan kawan-kawan masih bisa mempertahankan ‘rumah’ mereka dan membuat ONIC terpaksa mundur.
Teamfight di menit ke-21 membuat ONIC dan AE sama-sama kehilangan player mereka. Situasi ini dimanfaatkan Alter Ego untuk mengamankan lord yang ketiga tanpa perlawanan.
Bersama lord, Alter Ego pun menghancurkan tidak satu tapi tiga inhibitor turret milik Tim Landak. Namun lord yang ketiga berhasil didapatkan Butsss dan tim.
Di menit ke-29, ONIC berhasil mengeliminasi empat player Alter Ego. ONIC Eseports pun menghancurkan base turret Alter Ego dan memenangkan game ini, menyamakan skor 1-1.