Gaming Hub Owgwen menawarkan tarif standar sekitar ₱15 per jam penggunaan PC. Untuk 4 jam, biayanya sekitar satu dolar AS, dan sekitar dua dolar AS atau ₱100 untuk menginap sehari penuh selama 8 jam.
“Bapak dan saudara saya membantu saya memastikan bisnis ini berkembang,” kata Owgwen.
“Ayah saya sangat ahli dengan komputer, jadi pengetahuannya tentang bisnis sangat membantu dalam membuka toko komputer, karena ayah saya tahu segala sudut dari bisnis semacam itu,” lanjutnya.
Owgwen, berusia 21 tahun, mengatakan, menggunakan uang hadiahnya untuk bisnis adalah hal pertama yang terlintas dalam pikirannya setelah memenangkan Kejuaraan Dunia M5 di tanah airnya sebagai salah satu roster dari AP.Bren.
“Sejak awal itu yang saya pikirkan karena kami adalah 7 bersaudara,” kata Owgwen dengan jujur.
“Saya benar-benar memikirkan cara untuk mengoptimalkan uang yang saya menangkan dari turnamen MLBB,” tambahnya.
“Hal pertama yang terlintas dalam pikiran saya adalah toko komputer karena itu yang sebenarnya saya tumbuh dengannya, itu adalah profesi yang saya rasa saya sangat ahli,” pungkas Owgwen.
Owgwen sendiri bukanlah orang asing dalam menjalani kehidupan yang sulit. Dengan berasal dari keluarga kurang mampu, dia harus bekerja dan menghadiri kelas sore untuk memastikan dia bisa belajar dan bisa memberi nafkah bagi keluarganya.
Sumber: Fragster