Pesan Rekt untuk Zeys dan Roster EVOS yang Juara IESF: Jangan Kayak Kemarin
Kemenangan Timnas Indonesia, yang diisi oleh coach dan roster dari EVOS Legends, di MLBB IESF 2022 Bali, membuat Rekt mewanti-wanti mereka.
IESF 14th World Esports Championship 2022 Bali, merupakan laga dunia yang mempertandingkan beragam game kompetitif di dalamnya. Salah satu game yang dipertandingkan adalah Mobile Legends.
Indonesia sendiri, mengirimkan tim untuk game kompetisi Mobile Legends di IESF 2022 Bali ini. Di mana, pelatih dan roster EVOS Legends lah yang terpilih menjadi wakil Indonesia di laga dunia tersebut.
Nyatanya, pilihan tersebut membuahkan hasil yang sangat manis. Ya, Timnas Indonesia berhasil membawa kemenangan dan gelar juara dunia, setelah mengalahkan Filipina dengan skor 3-0 di laga ini.
Kemenangan tersebut, tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi pelatih dan roster EVOS Legends yang terpilih menjadi Timnas Indonesia di IESF 2022 Bali. Meskipun begitu, nyatanya kemenangan ini membuat Gustian Rekt mewanti-wanti mereka.
Ya, mantan pro player EVOS Legends ini pun memberi pesan untuk Zeys dan roster EVOS, yang terpilih jadi Timnas Indonesia dan menang di MLBB IESF 2022 Bali.
Pesan Rekt untuk Zeys dan Roster EVOS yang Terpilih jadi Timnas Indonesia dan Menang di MLBB IESF 2022 Bali
Kemenangan Timnas Indonesia di game kompetitif MLBB pada pegelaran IESF 2022 Bali, memang sangat membanggakan. Tentu saja, yang paling bangga adalah pelatih, roster, dan tim EVOS Legends yang terpilih sebagai wakil Indonesia di laga dunia ini.
Meskipun begitu, kemenangan tersebut nyatanya membuat Rekt mewanti-wanti mereka. Ia pun memberikan pesan untuk Zeys dan roster EVOS yang memenangkan pertandingan kemarin.
Dilansir dari live streaming Gustian Rekt yang diunggah kembali oleh Kanal YouTube BOLJUG dengan judul video, “JUARA DUNIA 2X? PESAN KHUSUS REKT BUAT ZEYS & ROSTER EVOS SETELAH MENANG IESF MLBB 2022,” pro player yang sudah pensi ini pun memberikan wejangannya kepada Tim Macan Putih.
Ia berharap semoga roster EVOS tidak star syndrome.
“Semoga roster EVOS nggak star syndrome, semoga Bjorn, biasanya Bjorn itu kan dia kesal dihujat terus. Giliran menang, hati-hati,” ucapnya.
Ia juga berharap agar tidak terulang lagi kejadian yang terjadi di MPL Indonesia Season 10. Di mana, pada pertengahan musim, EVOS Legends berjaya di posisi atas klasemen. Namun, di akhir musim, Tim Macan Putih harus berada di posisi ketujuh klasemen.
