Sanz memang kembali mendapatkan gelar Finals MVP di MPL ID S15. Kontribusinya untuk membuat ONIC mendapatkan banyak keuntungan di Land of Dawn memang tak terelakkan.
Bahkan di game terakhir melawan RRQ Hoshi di Grand Final, sang Midlaner berhasil memberikan kontribusinya agar ONIC mendapatkan poin kemenangan.
Hal tersebut terjadi ketika Sanz menggunakan Pharsa masuk ke dalam area Mid milik RRQ. Ia pun langsung mengeluarkan skill Pharsa, hingga menghabisi Rinz yang sedang menggunakan Yve.
Akibatnya, tim RRQ Hoshi pun kehilangan satu pemain mereka di saat-saat genting. Apalagi saat itu, Lord yang sudah dimiliki ONIC telah datang, dengan teman-teman Landak Kuning yang masih memiliki kekuatan penuh.
Hasilnya, ONIC berhasil mendapatkan poin kemenangan terakhir di game penting tersebut.
Karena kontribusinya tersebu, serta ia yang memborong MVP of The Game selama Playoff, membuat Sanz mendapatkan gelar Finals MVP di MPL ID S15. Gelar itu pun bukan pertama kalinya didapatkan oleh sang Midlaner ONIC.
Pasalnya, ia juga pernah mendapatkan gelar tersebut di MDL Indonesia Season 1, ONE Esports MPL Invitational 2021, MPL ID S11, H3RO Esports 5.0, dan MPL ID S15.
Dengan prestasinya itu, membuktikan kalau performa pemain dengan usia 23 tahun tersebut cukup konsisten selama berkarir di industri esports.
"Performa gue, Alhamdulillah selama gue di ONIC, bisa dibilang konsisten. Karena, dari diri gue sendiri ingin konsisten, jadi gue harus try hard di setiap harinya. Ya, Alhamdulillah bisa konsisten sampai sekarang," ucapnya eksklusif kepada GGWP saat ditemui di Playoff MPL ID S15 pada Kamis (12/6) kemarin di Jakarta International Velodrome, Jakarta.
Hal ini juga menjadi bukti kalau Sanz patut untuk menjadi Player To Watch edisi ini. Apalagi dengan kiprah dan semangatnya itu, Sanz kembali menghantui para musuh-musuhnya di Land of Dawn untuk turnamen lokal hingga internasional. Bagaimana menurutmu?