R7 Akui EVOS Legends di MPL ID S11 Lebih Kuat dari yang Dulu
Mantan EXP Laner RRQ, Rivaldi “R7” Fatah, mengakui EVOS Legends di MPL ID S11 lebih kuat daripada sebelumnya. Musim ini, performa EVOS memang dapat banyak pujian dari berbagai pihak.
Meski sudah dua kali kalah dari lima match di dua week awal Regular Season MPL ID S11, nyatanya tim Macan Putih masih digadang-gadang jadi salah satu penantang terkuat musim ini. Hal serupa diakui oleh R7.
Pernah jadi rival EVOS Legends saat masih membela tim RRQ, R7 yang kini berstatus rehat mengakui bahwa tim Macan Putih di musim ini, jauh lebih kuat dibandingkan dengan yang dilawannya dulu.
R7 Akui EVOS Legends di MPL ID S11 Lebih Kuat
Di MPL ID S11, EVOS Legends menurunkan line-up juara dunia yang berhasil membawa pulang emas untuk Indonesia di IESF World Esports Championship (WEC) 2022.
Ada Branz, Hijumee, Tazz, Saykots, dan DreamS, yang terpilih jadi roster timnas Indonesia di IESF WEC 2022 lalu. Line-up itu yang diturunkan EVOS Legends di MPL ID musim ini.
Performa player EVOS di pekan pertama Regular Season MPL ID S11 pun seolah menjadi bukti kemampuan mereka merebut medali emas di IESF akhir tahun lalu.
Meski begitu di week 2, EVOS ‘terpeleset’ dengan dua kali kekalahan, termasuk di match besar El Clasico, yaitu ketika menghadapi sang rival abadi, RRQ.
Walau dua kali kalah, EVOS di MPL ID S11 mendapat pujian dari mantan pemain bintang tim RRQ yaitu R7. Ia bahkan menyebut EVOS musim ini lebih kuat dari sebelumnya.
Hal ini diungkap oleh R7 ketika hadir sebagai salah satu bintang tamu di episode terbaru Empeshow yang diunggah di YouTube Jonathan Liandi pada Rabu (1/3/2023).
“EVOS yang sekarang jauh banget lah. Jagoan yang sekarang daripada yang dulu sih menurut gua,” ucap R7.
Sejak pertama kali membela RRQ di MPL ID S4, R7 bersama RRQ sudah merasakan perbedaan roster EVOS Legends yang sudah beberapa kali berubah.
Sebagai mantan rival, R7 mengakui EVOS Legends musim ini lebih baik karena punya strategi yang lebih rapi. Selain itu, EVOS kini juga diakuinya lebih kompak sebagai tim.
“Gua menilainya (EVOS) lebih rapi dibandingkan yang dulu. Yang dulu gua merasakan melawannya (mereka) mainnya itu grasak-grusuk,” ucap R7.
“Kalau yang sekarang lebih ada timing-nya, lebih tidak melakukan hal-hal kecil yang salah, lebih (bermain) sebagai tim,” lanjutnya.
Perubahan gameplay EVOS yang semakin baik di musim ini diakui R7 juga sebagai perkembangan pro scene Mobile Legends di mana para player semakin bermain objektif sebagai satu tim.
“Karena mungkin dari season ke season, orang main (lebih) sebagai tim sekarang. Kalau dulu bisa kita akui, orang main sebagai tim cuma 70 persen, 30 persennya sebagai individu, bisa bantai-bantai. Kalau sekarang, emang udah teamplay banget,” tambah R7.
Di akhir week 2 MPL Indonesia Season 11, EVOS Legends menempati posisi ke-3 klasemen sementara, usai win-streak-nya dipatahkan oleh Bigetron Alpha (BTR) dan RRQ.
Pada peringkat ke-2 di atas EVOS, ada RRQ dengan satu kali kekalahan dari ONIC Esports, dan di peringkat teratas ada tim Raja Langit yang masih belum terkalahkan sama sekali.
Ikuti terus informasi terbaru dan terupdate seputar game, esports, dan pop culture di GGWP.ID!
