Meskipun sudah ada klarifikasi dari Wolf, namun tensinya nampak masih terasa sampai sekarang, khususnya saat Team Liquid ID memulangkan Aurora Gaming.
Dalam konferensi pers post-match, roamer Aurora Renejay diminta pendapatnya seputar bermain melawan TLID yang dianggap tim server meta brawl.
“Kami hanya fokus bermain dengan gameplay kami, namun kami kalah. Tapi kami tetap fokus dengan tujuan kami, yaitu melanjutkan apa yang sudah kami latih,” kata Renejay.
“Jujur kami hanya fokus pada gameplay kami, kami nggak ikut-ikutan meta di luar,” lanjut sang roamer.
Pada bulan November lalu, Wolf mengklarifikasi bahwa ia tidak sepenuhnya meragukan kemampuan Team Liquid ID.
Justru, ia salut kepada tim TLID serta tim-tim Indonesia lainnya, karena mulai percaya diri dengan kemampuan pemain lokal.
“Saya akan klarifikasi pada fans Indonesia per kata. Saya mengatakan Indonesia tak perlu pemain impor lagi dan itu memang bagus untuk Indonesia,” ujarnya.
Bagaimana menurut kamu soal isu server meta brawl ini? Apakah menurutmu meta ini masih viable sampai akhir M6 mendatang?