[Eksklusif] RRQ AP Beri Tanggapan Terkait “PH Gendong Tim Indo”

Semenjak ONIC Esports menjuarai MPL Season 12, ditambah Geek Fam yang menjadi runner up, muncul anggapan bahwa tim Indonesia juara karena digendong pemain Filipina atau yang biasa disingkat PH.
Anggapan tersebut tentu mengundang pro dan kontra. Tidak sedikit juga pro player maupun streamer PH dan Indo yang mengeluarkan pendapat masing-masing.
Di tengah-tengah pro dan kontra tersebut, penulis mewawancarai CEO RRQ, Andrian Pauline pada hari Sabtu (21/10) kemarin di suatu cafe di Jakarta Barat.

Menanggapi pernyataan pemain PH gendong tim Indo, pria yang kerap disapa pak AP tersebut menyampaikan pandangannya dengan memberikan fakta-fakta sebelumnya.
“Kalo dari saya, saya lebih ngelihatnya mungkin gini ya. Ini ada satu fakta menarik. Kairi, Baloy, Yeb, Marky, itu pernah satu tim, ONIC PH. ONIC PH juga enggak juara internasional, full PH.” kata pak AP.
Beliau lebih melihat bawah kehadiran Yeb dan Kairi di ONIC, maupun Baloy dan Marky di Geek Fam pada season 12 adalah kehadiran yang saling melengkapi dengan pemain lainnya.
“Mungkin saya ngelihatnya kombinasi yang saling melengkapi. Bahwasanya, Indo itu juga punya strength, PH itu juga punya strength.”
“Sekarang ONIC mendominasi dengan Yeb dan Kairi, itu mungkin formula yang perfect, menurut saya. Jadi kalaupun Kairi dan Yeb disuruh bikin tim full PH, belum tentu (mendominasi). Bahasa saya tuh, saling melengkapi.” jelas pak AP.

Mengenai pro kontra yang kini hadir, RRQ AP mengatakan bahwa hal tersebut lebih ke ego dari yang melempar pernyataan saja. Beliau juga menilai sikap mengkotak-kotakkan seperti itu bukan hal yang baik.
“Mengkotak-kotakkan diri seperti itu menurut saya kurang sehat juga sih di esports sekarang. Jadi siapa lebih bagus, siapa lebih bagus, yaa, yang dibela sama Yeb sama Kairi siapa sekarang? ONIC Indo, bukan ONIC PH. Ini kan udah jelas-jelas ONIC Indo.”
Satu pandangan lain yang hadir dari seorang CEO seperi pak AP, apa yang didapatkan oleh ONIC Sekarang adalah buah dari investasi ketika ONIC ekspansi dan hadir di Filipina.
“Saya bukannya mau ngebela ONIC, tetapi harus dilihat Yeb dan Kairi itu dari ONIC. Mereka yang invest dari awal di PH, dan mendapatkan hasilnya. Terus sekarang kenapa kita komplain?”

AP menegaskan bahwa pada season 12 ini, ONIC Indonesia memang menemukan formula dan komposisi.
“Buat saya, menyikapinya ini dengan cara, ONIC Indo berhasil menemukan formula yang tepat dengan komposisi mereka.”
Bahkan AP juga melihat kondisi tim ONIC saat ini dengan menyebutkan keberadaan coach Adi dan pemain Indo lain seperti Sanz dan Kairi yang tepat menemani Yeb serta Kairi.
“Perpaduan antara tim-tim indo dengan tim PH-nya perfect. Yeb bagus, mungkin kalau enggak ada Adi, belum tentu. Kairi bagus, tapi kalo midnya bukan SanzGod yang main 5 handphone, belum tentu, atau kiboy yang mendapatkan MVP beberapa kali, belum tentu. Jadi lebih ke arah situ lah.”

Terakhir, Pak AP memberikan pesan kepada netizen Indonesia untuk lebih bijak bersikap. Saat ini, ONIC Esports memang juara, dan hal tersebut harus diakui. Namun dirinya juga memberi pesan bahwa tim-tim lain tentu akan berbenah untuk lebih baik.
“Jadi saya berharap netizen Indo juga lebih wise lah. Kita harus angkat topi lah. Kalian mau fans tim manapun, kalian harus angkat topi buat ONIC. Ini memang rejekinya mereka, ini memang timingnya mereka. Jadi kita harus akuin. Tapi bukan berarti tim-tim yang lain berdiam diri.”
Mengenai sindiran dari PH, hal tersebut bisa jadi sebuah cara untuk meningkatkan eksposure ataupun hal lain, mengingat MPL Indonesia memang saat ini adalah yang terbesar dalam hal viewerships.
“Perihal ada sindiran ini dari PH, ya wajar lah. Masa ngomongin MPL Singapura sama Malay, pasti nyenggol Indo lah. Karena apa? Ya biar naik. Jadi jangan terlalu baper, jangan terlalu cepat naik darah kalau sama hal-hal kayak gitu.”