Dota Pro Circuit, yang merupakan serangkaian turnamen resmi Dota 2 yang mendukung kompetisi profesional, diumumkan akan dihentikan.
Valve, pengembang permainan Dota 2, mengakui bahwa keberadaan DPC sebelumnya telah menguraikan kriteria undangan untuk turnamen prestisius The International, memberikan kejelasan yang diperlukan dalam seleksi tim.
Meskipun demikian, Valve mengakui bahwa implementasi DPC telah memiliki konsekuensi yang merugikan.
Mereka menegaskan bahwa kehadiran regulasi yang ketat dalam DPC telah membatasi kreativitas dan keragaman dalam kompetisi, mengurangi daya tarik dan semangat kompetitif yang seharusnya menjadi inti dari pengalaman permainan Dota.
Keputusan untuk mengakhiri DPC disampaikan sebagai langkah untuk menghidupkan kembali semangat kompetitif yang mungkin telah meredup akibat pembatasan tersebut.