Lolos ke Playoff M2, Todak Esports Ingin Berikan yang Terbaik untuk Negara dan Eone

Tim asal Malaysia, Todak Esports, mengunci slot melaju ke babak playoff M2 Mobile Legends yang berlangsung di Singapura, walau harus berada di lower bracket.
Melalui permainan ketat dan menegangkan, Todak Esports berhasil mengalahkan Dreammax dengan skor 2-1. Hebatnya lagi, hampir di semua game Todak selalu tertinggal di early game.
Selain karena permainan yang kuat, ada juga motivasi lebih yang membuat mereka memberikan kemampuan membalikkan keadaan di dalam game.
Grup phase 2 memang sangat menentukan. Kekalahan berarti harus angkat kaki dari M2 dan TODAK Esports memiliki motivasi ingin menjadi juara untuk negara dan untuk Eone.
Ada Apa Dengan Eone?

Disebutkan oleh Ciku dan Moon dalam wawancara setelah pertandingan, M2 Mobile Legends merupakan kejuaraan terakhir untuk Eone.
Setelah M2 Mobile Legends, Eone disebutkan oleh Ciku dan Moon akan pensiun dari kompetitif. Jadi mereka ingin memberi kenangan terbaik.
“Kami akan berlatih untuk memberi yang terbaik. Walaupun besok akan ada hari istirahat, kami akan berlatih untuk memberi yang terbaik bukan hanya untuk negara, tetapi juga kenangan yang terbaik untuk Eone.” Kata Ciku dan Moon.
“M2 World Championships akan menjadi turnamen terakhir untuk Eone karena setelah ini dia akan pensiun.” Ungkapnya.
Kerasnya Pertandingan di M2 Tidak lepas dari Status Kejuaraan Dunia

TODAK Esports sebenarnya merupakan salah satu tim unggulan di M2. Namun layaknya Alter Ego, Ciku dan kawan-kawan harus terseok-seok dan bermain di lower bracket playoff.
Adapun disebutkan oleh Ciku dan Moon, faktor yang membuat pertandingan menjadi keras adalah karena semua tim kuat dan memiliki motivasi mewakili negara masing-masing.
“M2 ini kejuaraan dunia dan kami mewakili negara. Semua tim yang bertanding di sini sangat kuat. Bahkan kita lihat AE (Alter Ego) pun struggling. Bisa dikatakan semua try hard.”
Akankah TODAK Esports mampu memberikan kenangan yang terbaik untuk Eone?