Juara MDL, Victim Esports Akan Baksos Sumbang 25 Ton Beras

Victim Esports sukses menjadi juara MDL season 1. Nah selepas pertandingan, manager Victim Esports, Rickel, mengungkapkan akan baksos dan menyumbangkan 25 ton beras.
Adapun pertanyaan tersebut diungkapkan sang manager ketika video-interview dengan caster MDL pada sesi wawancara setelah bertanding.
“Ngomongin soal corona nih, Victim, karena kita juara, kita mau bakti sosial nyumbang 25 ton beras nih buat di Jakarta dan Tangerang.” ungkap Rickel.


Selepas itu, penulis berkesempatan melakukan interview lebih lanjut dengan Rickel selaku manager Victim Esports yang ditemani coach Idul melalui video conference yang difasilitasi oleh Moonton.
Lebih lanjut Rickel mengatakan bahwa baksos tersebut memang sudah dipersiapkan dan kebetulan juara, dia lalu mengumumkan sekaligus semacam syukuran atas prestasi menjadi juara di MDL.
“itu sebenarnya memang dari bos besar kita. Itu bentuk syukuran kita. Kalau misalnya kita menang, sebenarnya menang enggak menang kita juga akan ada, kebetulan kita menang, momentnya pas.” kata Rickel. “Sudah ada niat (untuk baksos).” tambah coach Ibas yang juga kerap disapa coach Idul ini.
Untuk metode distribusinya sendiri masih belum ada info, apakah nantinya mekanismenya akan melalui yayasan atau langsung, yang pasti akan didistribusikan di wilayah Jakarta dan Tangerang.

“Dari saya sih, kan itu untuk fans juga. Karena fans di luar sana kan baik yang mampu maupun tidak mampu, apalagi sekarang ada wabah Covid-19 dan kita semua harus stay di rumah, ada beberapa orang yang tidak bisa pergi kerja, dan saya mendengar di luar sana juga ada beberapa yang kehilangan kerja, jadi kita turut bersimpati kepada mereka dan kita mau membantu sebaik-baiknya untuk mereka.” tutur Rickel lebih lanjut mengenai baksos tersebut.
Coach Ibas juga menambahkan bahwa aksi baksos ini juga merupakan bentuk kepedulian dan berbagi ke sesama manusia, apalagi dengan adanya wabah covid-19.
“Mungkin ini salah satu teguran dari yang kuasa ke kita. Mungkin (dengan adanya wabah covid-red) mau menegur kita, mengingatkan kita untuk berbagi ke sesama manusia.” kata coach Idul.
“Kita bisa ada di sini juga bukan karena kita sendiri, tetapi karena mereka yang di luar sana.” lanjut Rickel.
Respect!