Sejarah! Victim Esports Sukses Menjadi Juara MDL Season 1
Partai puncak Mobile Legends Development League atau MDL season 1 akhirnya selesai dilangsungkan. Tim Victim Esports akhirnya sukses menggapai gelar juara di turnamen perdana MDL!
Berlangsung dalam format best of 5, Victim Esports berhasil menang dengan skor ketat, 3-2, atas rival kuat mereka, Recca Esports.
Pada game pertama, permainan dari Recca Esports cenderung pasif. Sedangkan Victim Esports bermain lebih menekan dan berhasil mendapatkan poin kill di awal-awal permainan.
Recca Esports mulai mengimbangi permainan ketika mid game, atau game sudah memasuki menit ke-7. Sementara para pemain Victim Esports lebih mengutamakan objektif untuk investasi tekanan di late game.
Pada menit ke-10, giliran Victim Esports yang sudah mendapatkan modal objektif sekaligus core item untuk Sanztuy dan sustain dari Rafaela yang bermain agresif!
Bermodal Lord dan juga agresivitas para pemain, akhirnya Victim Esports mengunci kemenangan di game pertama.
Lanjut ke game kedua, Victim Esports masih bermain dengan agresivitas mereka. Kehadiran Selena yang digunakan membuat setup gangking maupun zoning sangat leluasa dilakukan di awal game.
Berbeda dari game pertama, para pemain Victim Esports benar-benar tampil menekan dan tidak memberikan ruang untuk Recca Esports farming atau mengembangkan permainannya hingga BayMax dan kawan-kawan hanya bisa bertahan di highground mereka.
Seperti de javu dari game pertama, lagi-lagi dengan bantuan Lord para pemain Victim Esports berhasil mengunci kemenangan di game kedua pada menit ke-11!
Masuk ke game ketiga setelah break masa magrib, Recca Esports kini bermain jauh lebih agresif. Sementara Victim Esports yang kini lebih pasif untuk memaksimalkan farming dari Sanztuy yang menggunakan Bruno.
Di mid game, permainan Recca Esports semakin menekan untuk mencari kill dengan dua carry mereka yaitu Ling dan Karrie. Namun Victim Esports mencoba mengambil objektif untuk mengatasi ketertinggalan kill.
Pada menit ke-14, Recca Esports berhasil mendapatkan Lord dan melanjutkan team fight yang memaksa Victim Esports bertahan di Highground sekaligus menjadi awal untuk mendapatkan tiga inhibitor turret serta mendapatkan kemenangan di game ketiga. Keadaan menjadi 2-1.
Lanjut ke game keempat, Recca Esports masih bermain agresif seperti di game ketiga. Namun kini Victim Esports juga meladeni permainan agresif dengan adanya Aurora dan Johnson.
Ketatnya permainan dan jual beli kill terus terjadi hingga memasuki fase mid game. Sanztuy dengan Claude-nya dari Victim Esports dan juga Mir Acl dengan Ling-nya di Recca Esports menjadi momok menakutkan dari masing-masing tim.
Pada menit ke-15 terjadi satu team fighjt yang cukup intens! Diawali dengan pergerarakan Ling yang mencoba menculik Claude dan justru malah menyebabkan Ling harus mati, para pemain Recca tidak mundur tetapi terus memaksakan fight dan berhasil unggul dengan keberadaan Chou serta damage dari Bruno!
Pada menit ke-17 dengan bantuan dari Lord yang sebelumnya didapatkan, akhirnya Recca Esports berhasil mengunci kemenangan setelah fight yang sangat panjang!
Masuk game penentuan, kedua tim bermain saling tekan! Namun Victim Esports kali ini bermain lebih agresif dari pada dua game sebelumnya ketika di early game.
Dengan tekanan yang konsisten, pemain Victim Esports terus memaksakan invasi sekaligus mengambil objektif turret secara bergantian. Sementara pemain Recca Esports melawan dengan dua carry mereka yaitu Granger dan Ling.
Pada menit ke-10, SaanJi dengan Atlas-nya membuat keputusan penting yaitu mendapatkan Ling dengan ultimate-nya! Kondisi yang menjadi awal kemenangan Victim Esports karena berikutnya dengan bantuan Lord, mereka berhasil menghancurkan core dari Recca Esports untuk mengunci kemenangan!
Selamat untuk Victim Esports!
