Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

23savage Jadi Pemain Dota 2 Kedua yang Berhasil Capai 11.000 MMR

Seperti yang kita ketahui, pemain asal Filipina, Abed menjadi pemain pertama yang mencapai 11.000 MMR pada bulan Mei lalu yang menjadikannya sebagai anggota pertama dari klub elit 11.000 MMR Club.

Berselang sekitar dua bulan, anggota dari klub elit 11.000 MMR Club itu bertambah. Pemain Carry asal Thailand yang membela Fnatic23savage menjadi pemain kedua yang mencapai 11.000 MMR.

23savage berhasil mencapai 11.000 MMR hanya dalam dua bulan setelah ia mencapai 10.000 MMR pada awal bulan Mei lalu.

23savage mengumumkan pencapaiannya ini di Twitter. Jumlah MMR yang dimiliki 23savage adalah 11,020. Ia juga bercanda dengan menyebutkan dirinya sebagai spammer Morphling karena jumlah pertandingannya dengan Morphling yang jauh lebih banyakk daripada hero lainnya.

Tercatat jumlah pertandingan 23savage dengan Morphling adalah 559 pertandingan. Jumlah ini hampir lebih banyak dua kali lipat dibandingkan dengan hero kedua yang paling sering dipakainya, yaitu Juggernaut. Jumlah pertandingan Juggernaut dari 23savage adalah 292 pertandingan.

23savage Ternyata Tidak Memainkan Morphling di Beberapa Pertandingan Terakhirnya menuju 11.000 MMR

Meskipun menyebut dirinya sebagai spammer Morphling, dalam 10 ranked match terakhir yang dimainkan 23savage, ia sama sekali tidak memakai Morphling.

Dalam 10 pertandingan terakhirnya, 23savage menggunakan delapan hero, yaitu Spectre, Ursa, Queen of Pain, Phantom Lancer, Phantom Assassin, Anti-Mage, Magnus, dan Puck.

Kali terakhir ia memakai Morphling di ranked match adalah delapan hari yang lalu. Pada match tersebut, tim 23savage harus mengakui keunggulan lawannya.

Sementara, kali terakhir ia memakai Morphling di semua jenis pertandingan adalah di grand final ONE Esports Dota 2 SEA League.

Baca Juga: Abed Jadi Pemain Dota 2 Pertama yang Mencapai 11.000 MMR!

Meskipun bukan menjadi pemain pertama yang mencapai 11.000 MMR, perjalanan 23savage menuju pencapaian ini bisa dibilang lebih impresif dari Abed.

23savage masih harus menghadapi banyak turnamen online regional selama beberapa bulan terakhir, sementara Abed selama beberapa bulan ini “menganggur” karena ia tak bisa bergabung dengan timnya, Evil Geniuses diakibatkan oleh pandemi COVID-19.

23savage harus membagi waktu antara bermain di turnamen dan push rank, berbeda dengan Abed yang lebih luang karena tidak ikut bermain di turnamen.

Bagaimana pendapat kalian tentang keberhasilan dari 23savage dalam mencapai 11.000 MMR ini? Menurut kalian, siapa pemain selanjutnya yang mencapai 11.000 MMR?

Share
Topics
Editorial Team
Leonanda Ferry
EditorLeonanda Ferry
Follow Us