Kalah WO dan Terancam Tidak Lolos ke ESL One Katowice 2018, Ada Apa Dengan Optic Gaming?
Salah satu turnamen bergengsi dari ESL kedepan adalah ESL One Katowice 2018. Turnamen dengan hadiah total USD1,000,000 ini pastinya menjadi idaman bagi setiap tim. Tetapi, Optic Gaming yang menjadi tim terkuat untuk ikut malah harus tersingkir dari qualifier karena kalah WO, Ada apa?
Optic Gaming sejatinya memulai 2018 dengan kurang baik. Tidak lolosnya ke StarLadder i-League Invitational #4: NA Qualifier adalah salah satu buktinya.
Selain itu mereka juga tidak tampil dalam salah satu turnamen bergengsi bulan ini yaitu ESL One Genting 2018. Nampaknya kesialan kembali berlanjut! mereka juga dipastikan gagal tampil dalam turnamen ESL One Katowice 2018.
Ternyata penyebab utamanya sendiri adalah masalah keterlambatan dari tim Optic Gaming sendiri.
Ternyata panitia cukup tegas dalam memberi keputusan, dalam keterangan ppd, mereka menyatakan hanya telat 5 menit. Tetapi 5 menit keterlambatan mereka berubah menjadi malapetaka. Mereka terpaksa harus kalah secara tidak menyenangkan.
Memang, terlepas dari konteks itu pertandingan suatu game ataupun yang lain, keterlambatan merupakan masalah yang penting. Sia sia saja apabila kita jago dalam bermain tetapi secara kedisiplinan kita masih jauh dari kata baik.
Dan menananggapi masalah ini, Senior Vice President Product ESL yaitu Ulrich Schulze memberikan tanggapannya terkait masalah ini. Melalui twitter pribadinya (@theflyingdj), dia menyatakan tim dan adminnya akan segera memperjelas masalah ini.
Selain Optic Gaming salah satu tim yang harus merelakan kalah secara tidak hormat adalah Animal Planet. Tim yang baru terbentuk ini sendiri harus kalah dari VGJ Strom dalam regional qualifier yang sama dengan Optic Gaming.
Semoga saja nantinya kasus serupa tidak terjadi lagi baik itu dalam kompetisi Dota 2 ataupun kompetisi game lainnya.
Kalau menurut kalian sendiri, apakah keputusan melakukan diskualifikasi kepada Optic Gaming yang cuma terlambat 5 menit adalah tepat?
Diedit oleh Belliandry.
