Ah Jit dan Ah Fu Resmi Meninggalkan Warrior Gaming Unity

Warrior Gaming Unity atau lebih dikenal dengan WG Unity resmi mengumumkan kepergian kedua pemainnya yaitu Lai ‘Ah Jit’ Jay Son dan Tue ‘ah fu’ Soon Chuan. Pengumuman tersebut dituangkan dalam akun facebook resminya pada 2 Mei lalu.

Kepergian kedua pemain tersebut belum diketahui secara pasti penyebabnya. Namun, beberapa kalangan menyebutkan bahwa kepergian kedua pemain tersebut disebabkan oleh buruknya performa WG Unity dalam ajang Kiev Major 2017. Tim WG Unity yang berganti nama menjadi tim Bazzar gagal melaju ke babak Playoff untuk mewakili tim Asia dalam ajang Kiev Major 2017. Kegagalan tersebut akibat kekalahan yang mereka terima sebanyak 4 kali atas tim Clutch Gamers, TnC, Mineski, dan Exceration.
Sebelum meninggalkan WG Unity, kedua pemain tersebut berhasil membawa tim ini menjuarai beberapa ajang turnamen. Mereka berhasil membawa hadiah sebesar $12.500 setelah menjuarai turnamen Sea Kappa Season 4 dengan mengalahkan tim Happy Feet di partai final.
Prestasi paling besar yang pernah diraih oleh Tim WG Unity bersama dengan Lai ‘Ah Jit’ Jay Son dan Tue ‘ah fu’ Soon Chuan adalah berhasilnya tim Malaysia ini masuk 8 besar ajang Boston Major 2016. Mereka berhasil membawa pulang hadiah sebesar $125.000.
Kepergian dua pemain tersebut terutama sang carry yaitu Lai ‘Ah Jit’ Jay Son sangat disayangkan oleh para fans. Menurut mereka, sang carry tersebut bermain dengan baik terutama saat ia berhasil membawa tim WG Unity masuk 8 Besar Boston Major 2016.
Setelah kepergian dua pemain tersebut, tim WG Unity masih belum mengumumkan penggantinya. Para netizen yang mengomentari berita tersebut menduga bahwa salah satu pengganti dari Ah Jit yang menempati posisi sebagai carry akan diganti dengan ‘Alacrity.
Disebutnya nama ‘Alacrity bukannya tanpa alasan. Ia merupakan salah satu pemain terbaik yang dimiliki oleh Malaysia. Saat ini ia memiliki MMR tertinggi kedua setelah Inyourdream di server Asia dengan mmr sebesar 8587.
Sampai saat ini tim WG Unity memiliki 3 roster tersisa yaitu :
- Kam Boon ‘NaNa’ Seng (Malaysia)
- Chua ‘KaNG’ Soon Khong (Malaysia)
- Yap Jian ‘xNova-‘ Wei (Malaysia)
Diedit oleh Arya W. Wibowo