Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Ancaman Pembunuhan T1 Faker Sampai Libatkan Polisi Lokal!

Sebuah kabar yang cukup mengkhawatirkan datang dari pemain League of Legends dari tim T1, Faker, yang mendapatkan ancaman pembunuhan.

Ancaman yang diberikan kepadanya ditanggapi cukup serius sampai harus ada mobil polisi yang menjaga di asrama T1, loh!

Ada apa sih sebenarnya? Yuk kita coba simak!

Sebuah Ancaman Pembunuhan Ditujukan Kepada Faker, Pemain League of Legends dari Tim T1

Sumber: Twitter @horrang_dan
Sumber: Twitter @horrang_dan

Pada tanggal 10 Agustus 2023 lalu setelah menyelesaikan sebuah pertandingan di gelaran LCK Summer, Faker mengaku kalau ia mendapatkan sebuah ancaman.

Pemain bernama Lee Sang-hyeok tersebut sedang merayakan kemenangan tim mereka di media sosial.

Di tengah-tengah postingan perayaan tersebut, ternyata ada seorang pengguna anonim yang berniat untuk melukai Faker.

“Aku akan pergi ke tempat Faker tinggal di asrama T1 dan melukainya sampai berbekas,” ujar pesan yang dikutip dari reuters.com.

Meskipun akun dan pesan anonim yang berisi ancaman tersebut telah dihapus, ternyata hal tersebut langsung menarik perhatian penegak hukum di area tersebut.

Langsung memperketat keamanan turnament

Sumber: Twitter LCK
Sumber: Twitter LCK

Selain pihak polisi yang langsung berjaga di depan asrama T1, pihak penyelenggara acara juga langsung bergerak cepat.

Lewat akun Twitter mereka, LCK langsung mengunggah sebuah pernyataan bahwa selama turnamen berlangsung, mereka akan memperketat keamanan.

Beberapa hal yang akan mereka lakukan untuk memperketat keamanan tersebut adalah:

  • Melakukan pencarian isi tas dengan lebih detil
  • Penambahan anggota keamanan di dalam arena
  • Penambahan anggota keamanan di luar arena
  • Memperkuat perlengkapan keamanan untuk respon darurat

Terjadi di tengah-tengah kasus penusukan massal

Dok. EPA Images
Dok. EPA Images

Kalau respon dari pihak kepolisian dirasa berlebihan, hal ini sebenarnya karena kejadian ini berdekatan dengan kasus yang tengah ramai di Korea Selatan.

Pada tanggal 21 Juli 2023 lalu, terjadi sebuah insiden di mana seseorang membunuh 1 korban dan berhasil melukai 14 orang lainnya di Seongnam, Seoul.

Awalnya, pembunuh tersebut menabrakkan mobilnya ke trotoar dan secara brutal menusuk orang-orang yang bisa ia serang.

Pihak kepolisian sampai mengategorikan kasus ini sebagai “Kejahatan dengan motif tak normal” atau biasa disebut Mudjima Crimes.

Semoga pada akhirnya, pihak kepolisian dapat segera menangkap pengguna anonim yang mengancam hidup Faker.

Saat ini, T1 dan Faker harus bertarung di babak final Lower Bracket melawan KT Rostler pada tanggal 19 Agustus 2023 nanti.

Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan video game, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP.ID di @ggwp_esports!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us