4 tim Indonesia lolos ke APAC Predator League 2026 di New Delhi, India
Tim Dota 2 dan VALORANT berhasil melalui fase kualifikasi ketat di Indonesia
Pertandingan eksibisi Tekken 8, final Dota 2 antara Veroja vs Rekonix, dan final VALORANT antara Nemesis vs BOOM Esports
4 tim Indonesia dipastikan akan berlaga di main stage APAC Predator League 2026 yang berlangsung di New Delhi, India.
Keempat tim tersebt terbagi ke dalam dua kategori, Dota 2 dan VALORANT. Mereka lolos setelah melalui fase kualifikasi ketat di Indonesia.
Para wakil Indonesia ini telah dipastikan usai menjalani babak Indonesia Finals di Mall Artha Gading Jakarta, 15-16 November 2025.
Simak rekap pertandingan di setiap cabang APAC Predator League 2026 Indonesia Finals di bawah ini.
Untuk babak final Indonesia, hadir pertandingan eksibisi Tekken 8 untuk meramaikan seluruh rangkaian babak kualifikasi.
Kualfikasi berlangsung di berbagai kota di Indonesia, dimana pada akhirnya Gazhilla dan Sharkku dari tim DRivals sama-sama bertemu di babak final.
Gazhilla yang menjagokan karakter Lidia dan Lee berhasil keluar sebagai pemenang dan mendapatkan hadiah Rp 7,5 juta.
Sementara itu, Sharkku finis di posisi 2, dengan karaker Leroy dan Claudio. Ia mengumpulkan hadiah Rp 5 juta.
Pada cabang Dota 2, tim Veroja bertarung menghadapi tim Rekonix yang dituangi InYourDream yang comeback ke scene MOBA PC ini.
Kedua tim ini sendiri telah berhasil mengamankan slot menuju main stage di New Delhi, dengan mengalahkan tim Pandawa Lima dan Cartensz Esports di semifinal.
Veroja dan Rekonix bermain 3 game penuh. Usai pertarungan yang menghabiskan waktu beberapa jam, Rekonix keluar sebagai pemenang.
Di samping berhak bertanding di India, Rekonix dan Veroja berhak membawa pulang hadiah masing-masing Rp 30 juta dan Rp 20 juta.
Kemudian di cabang VALORANT, Team Nemesis melawan BOOM Esports sebagai salah satu tim veteran di scene Indonesia.
Berbeda dengan cabang Dota 2, hanya ada sau tim yang bisa lolos ke New Delhi, karena satu slot tim Indonesia telah diisi oleh RRQ sebagai tim invited.
Kedua tim bertanding sengit layaknya turnamen VCT resmi. Setelah 3 game seru, BOOM Esports berhasil membuktikan pengalaman mereka dan menjadi juara pertama.
BOOM Esports menggondol hadiah utama Rp 50 juta, serta hak bertanding bersama RRQ di APAC Predator League 2026 New Delhi, India.
Kapan dan di mana Indonesian Final Predator League 2026 diselenggarakan?
Indonesian Final digelar pada 15–16 November 2025 di Mall Artha Gading, Jakarta. Ini merupakan babak final nasional menuju Grand Final APAC Predator League 2026 di New Delhi, India.
Game apa saja yang dipertandingkan dalam final nasional ini?
Tiga game utama yang dipertandingkan adalah Dota 2, VALORANT, dan Tekken 8. Dota 2 dan VALORANT menjadi fokus utama untuk perebutan tiket ke Grand Final.
Bagaimana proses kualifikasi menuju final nasional ini?
Kualifikasi dilakukan di 13 kota besar di Indonesia sejak pertengahan tahun 2025. Tim-tim terbaik dari tiap kota berhak melaju ke babak final nasional.
Siapa saja tim yang menjadi pemenang dan wakil Indonesia di India?
Di cabang Dota 2, tim Veroja dan Rekonix akan menjadi wakil Indonesia; sementara di VALORANT, BOOM Esport menjadi pemenang kualifikasi, dan RRQ bergabung sebagai tim invite.
Apa tujuan utama dari ajang ini bagi ekosistem esports Indonesia?
Selain sebagai ajang kompetisi, turnamen ini menjadi platform pengembangan talenta lokal dan menunjukkan bagaimana Acer mendukung pertumbuhan esports di Indonesia dan Asia Pasifik.