Jinakkan ONIC G, BOOM Esports Maju ke Final Upper Bracket LCQ VCT Champions APAC!
BOOM Esports melanjutkan tren positif mereka di LCQ VCT Champions APAC. Setelah menjinakkan Griffin Esports, Kini BOOM Esports berhasil menjinakkan sesama perwakilan Indonesia, yaitu ONIC G untuk maju ke final upper bracket LCQ VCT Champions APAC.
Breeze pilihan ONIC G menjadi arena pertarungan untuk game pertama. Seperti harapan para penggemar, kedua tim menampilkan pertandingan yang sangat sengit di map pantai ini.
Sang landak kuning dan sang serigala sama-sama tak mau mengalah dan tak membiarkan satu sama lain untuk berlari membawa momentum. Alhasil, skor seri 6-6 menjadi skor penutup dari paruh pertama.
ONIC G terlihat akan mengambil alih game pertama usai mereka sukses memenangi empat ronde awal untuk mengubah skor menjadi 10-6.
Akan tetapi, pemain pinjaman dari Persija Esports, yaitu Famouz menjadi juru selamat dari BOOM Esports. Ia menjadi kunci dari kebangkitan BOOM Esports di paruh kedua.
Permainan Operator dan aim miliknya yang sedang dalam kondisi prima menjadi pegas yang membumbungkan BOOM Esports di sisa map pertama.
BOOM Esports pada akhirnya berhasil menyelesaikan comeback mereka dan memenangi map pilihan seteru mereka itu dengan skor 13-10.
Famouz tentunya menjadi MVP di sini. Ia berhasil mencetak 29 kill dengan rasio KDA sebesar 3,0 poin.
Hal yang sama dengan map pertama terjadi di map pilihan BOOM Esports, Fracture. Kedua tim kembali bermain sama kuat dan harus puas untuk mengakhiri paruh pertama dengan skor seri, 6-6.
Mirip seperti map sebelumnya, ONIC G bisa mengambil keunggulan cepat di paruh kedua dan terlihat akan memenangi map dengan lebih cepat.
Walau demikian, lagi-lagi BOOM Esports masih bisa melawan balik dan akhirnya memaksakan terjadinya overtime.
Keseruan masih berlanjut sampai overtime. Kedua tim menjalani siklus memenangi ronde secara bergantian yang membuat penggemar mereka berkeringat dan berdebar-debar.
Namun apapun pasti menemui akhirnya. BOOM Esports akhirnya bisa mengakhiri perlawanan dari ONIC G usai berhasil memenangi ronde ke-36. Pertahanan agresif dan flanking yang dilakukan oleh BOOM Esports menjadi kunci kemenangan di ronde tersebut.
Dengan kemenangan ini, BOOM Esports melaju ke final upper bracket LCQ VCT Champions APAC dan akan menunggu pemenang partai antara Team Secret melawan Bleed Esports, sementara bagi ONIC G, mereka akan menunggu pemenang antara Made in Thailand melawan Alter Ego di lower bracket.
Meskipun dua dari tiga perwakilan Indonesia (ONIC G dan Alter Ego) sudah turun ke lower bracket, kita harus tetap mendukung dan berdoa untuk keberhasilan mereka (dan BOOM Esports di upper bracket) di LCQ VCT Champions APAC ini.
Semoga saja tiga perwakilan Indonesia bisa terus tampil baik dan dua dari mereka bisa sama-sama bertemu di grand final!
