Bertekuk Lutut di Hadapan PSG.LGD, BOOM Esports Gugur dari TI11

Hari ini menjadi hari yang menyedihkan bagi penggemar Dota 2 Indonesia dan Asia Tenggara secara keseluruhan. Pasalnya, perwakilan terakhir Asia Tenggara di TI11, yakni BOOM Esports kini telah gugur dari ajang Dota 2 terakbar 2022 itu.
BOOM Esports datang ke panggung hari ini dengan kepercayaan diri tinggi usai berhasil menyingkirkan sang juara bertahan, Team Spirit, namun pada akhirnya mereka harus kalah dari PSG.LGD dengan skor 2-0 dan gugur dari TI11.
BOOM Esports mencoba menggunakan draft yang lebih berfokus kepada teamfight dengan combo Mars-Phoenix dibarengi dengan Crystal Maiden.
Sementara itu, PSG.LGD memilih hero yang bisa memenangi lane dan bisa melakukan teamfight dengan baik macam Monkey King, Kunkka, dan Slardar.
Malang bagi BOOM Esports karena rencana PSG.LGD-lah yang berhasil di game kali ini. Ame dan kawan-kawan menguasai sejak awal pertandingan dan tak memberi BOOM Esports kesempatan untuk membalas.
PSG.LGD akhirnya mengubah papan skor menjadi 1-0 untuk keunggulan mereka usai mereka berhasil membuat BOOM Esports menyerah di menit ke-30.
Pada game kedua, BOOM Esports berencana untuk melakukan snowballing dengan memilih Bloodseeker, Death Prophet, dan Kunkka.
Sementara itu, PSG.LGD cenderung memilih pendekatan late game dengan mengambil Drow Ranger dan Ember Spirit.
Strategi BOOM Esports terlihat berjalan lancar setelah mereka berhasil mendaratkan kill demi kill ke arah PSG.LGD di porsi awal permainan. Mereka bahkan mampu unggul cukup jauh dari segi gold di game kali ini.
Namun pengalaman berbicara di sini. PSG.LGD masih bisa bermain dengan tenang dan menunjukkan eksekusi yang jauh lebih baik dari BOOM Esports sejak fase mid game.
Mereka mampu untuk memanfaatkan positioning dari pemain-pemain BOOM yang kerap offside. Ini menjadi kunci dari kebangkitan dari PSG.LGD dan kunci keruntuhan dari BOOM Esports.
PSG.LGD akhirnya merenggut impian BOOM Esports untuk menjuarai TI11 setelah mereka sukses menghancurkan Ancient milik lawan mereka itu di menit ke-34.
Dengan kemenangan ini, PSG,LGD akan melanjutkan kiprah mereka di lower bracket dan akan menghadapi Beastcoast.
Sementara bagi BOOM Esports, mereka harus puas menyelesaikan turnamen di peringkat 9-12 dan juga haus puas dengan uang hadiah sebesar USD 342.532.
Walaupun memang menyedihkan karena mereka gugur lebih awal, kita masih bisa bangga kepada BOOM Esports melihat pencapaian mereka di TI11 ini.
Pada edisi TI kali ini, BOOM Esports berhasil lolos ke playoff dengan kans hanya sekitar 1 persen, kemudian mereka bisa memulangkan Team Spirit lebih awal. Ini tentunya sudah merupakan pencapaian yang luar biasa bagi tim yang berisi empat debutan.
Melihat hal tersebut, BOOM Esports masih pantas mendapat pujian dan terima kasih walaupun mereka harus pulang lebih awal.
Terima kasih atas segala usaha kalian, BOOM Esports!