Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

ChatGPT Berhasil Selesaikan Masalah Matchmaking di Game Deadlock?

Game multiplayer online seperti Deadlock, produksi terbaru dari Valve, selalu dihadapkan dengan masalah klasik, salah satunya adalah matchmaking. Memastikan bahwa pemain dipasangkan dengan lawan yang seimbang merupakan kunci utama untuk memaksimalkan gameplay-nya.

Salah satu kendala yang sering terjadi pada matchmaking Deadlock adalah sistem kerap kesulitan untuk menemukan player ideal dalam waktu yang wajar.

Baru-baru ini, Fletcher Dunn, selaku engineer Valve, menemukan cara baru untuk memecahkan masalah tersebut. Dan yang lebih menarik, solusi ini tidak berasal dari pencarian Google biasa, melainkan melalui bantuan AI language model, ChatGPT.

Peran ChatGPT dalam Menyelesaikan Masalah

Dunn menggunakan ChatGPT untuk mencari solusi algoritma yang mampu memecahkan masalah matchmaking pada game Deadlock. Selama proses ini, ChatGPT menyarankan penggunaan “Algoritma Hungaria” yang terkenal mampu menyelesaikan masalah alokasi dan penugasan optimal.

Apa yang membuat metode ini begitu menonjol? ChatGPT menawarkan solusi dengan cara yang lebih cepat dan efisien dibandingkan pencarian konvensional. Bagi seorang engineer yang sedang dikejar deadline, ChatGPT dapat menjadi penyelamat di situasi genting.

Dunn mengaku bahwa ChatGPT mampu memahami deskripsi masalah yang sangat minimal dan langsung memberikan jawaban dengan tingkat akurasi tinggi.

Sekilas Tentang Algoritma Hungaria

Algoritma Hungaria bukanlah teknologi baru. Ditemukan oleh Harold Kuhn pada tahun 1955, algoritma ini digunakan untuk menyelesaikan masalah penugasan optimal dalam waktu yang efisien.

Pada game Deadlock, algoritma tersebut diadaptasi untuk mengoptimalkan proses pemilihan pasangan ketika matchmaking, memastikan bahwa pemain dengan keterampilan dan peringkat yang setara bisa dipasangkan secara lebih akurat.

Sebelumnya, sistem matchmaking sering menghadapi kendala dalam menyeimbangkan pemain, terutama ketika jumlah pemain aktif tidak sesuai dengan perhitungan peringkat. Algoritma Hungaria memberikan solusi untuk menemukan kombinasi pasangan terbaik dengan mempertimbangkan berbagai variabel secara cepat dan akurat.

Efisiensi AI di Industri Game

Keputusan Dunn untuk menggunakan ChatGPT dan mengadopsi Algoritma Hungaria semakin memperkuat relevansi AI di industri game. Berdasarkan pengalamannya, Dunn menyatakan bahwa solusi yang dia peroleh melalui ChatGPT terasa lebih praktis dan menghemat waktu, dibandingkan mencari solusi serupa melalui Google.

Hal ini memunculkan perdebatan baru tentang peran AI dalam proses pengembangan game, apakah tool seperti ChatGPT dapat menggantikan pencarian manual atau justru menjadi pelengkap bagi para engineer di industri tersebut. Meski begitu, ada kalangan yang masih skeptis terhadap penggunaan AI, terutama dalam hal integritas dan akurasi.

Namun, Dunn menegaskan bahwa AI, khususnya ChatGPT, memberikan kontribusi besar dalam menyelesaikan masalah kompleks seperti matchmaking Deadlock lebih cepat. Terlepas dari itu, tetap penting untuk melihat AI sebagai alat bantu saja, bukan sebagai solusi absolut yang bisa menggantikan peran manusia sepenuhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us