EKSKLUSIF: Panitia ESL 2018 AOV Akui Kesalahan, Beri Sanksi Admin
Terkait dengan masalah didiskualifikasinya RRQ dari ESL 2018 AOV, panitia memberikan pernyataan resmi pada jurnalis kami. Pernyataan tersebut disampaikan dalam bahasa Inggris, terjemahan dari setiap pernyataan tersebut kami lampirkan di setiap poin. Seperti apa klarifikasi panitia ESL 2018 AOV? Simak di sini!
1. Ban Hero Telah Diinformasikan
Bahasa Indonesia: Setelah melihat situasi terkait, ESL menyimpulkan bahwa keputusan pertama dari admin kami telah benar. Champion yang di-ban sudah diinformasikan sebelum turnamen itu dimulai. Selain itu, admin juga memberikan informasi dan pernyataan lewat discord server resmi bahwa penggunaan champion yang dilarang akan berujung pada diskualifikasi.
Bahasa Inggris: After reviewing the situation in question, ESL concluded that the first decision of the admin was correct. The banned champion was communicated in advance of the tournament. In addition there was an admin statement on the official discord server that use of the banned champion will lead to DQ.
2. Ban Hero Telah Diinformasikan
Bahasa Indonesia: ESL mengakui bahwa beberapa keputusan dan tindakan dari admin telah menyebabkan kebingungan untuk tim yang terlibat, serta berujung pada pmeberian rematch. Kenyataannya, rematch tersebut seharusnya tidak diperlukan dan tidak diperkenankan sebagaimana peraturan yang berlaku
Bahasa Inggris: ESL acknowledges that some actions from the admin caused confusion for teams involved that resulted in rematch suggestions. No such rematch was required, nor authorised in accordance with the rule-set.
3. ESL Memiliki Peraturannya Sendiri
Bahasa Indonesia: ESL memiliki hak penuh untuk mengorganisir turnamen kami sesuai dengan peraturan yang mendukung keputusan-keputusan yang dibuat oleh administrator yang mengawasi turnamen. Dalam kasus ini, pembicaraan mengenai (atau pun hasil dari) rematch yang terjadi tidak diakui dan tidak dihitung dalam turnamen.
Bahasa Inggris: ESL does retain full rights to administer our tournaments in accordance with our rule-set that supports the decisions of the administrator overseeing the tournament. In this case, any discussion (or actual completion) of a rematch is null and void of any result that counts toward the tournament.
4. Admin diberi sanksi, RRQ tetap didiskualifikasi
Bahasa Indonesia: Untuk memperbaiki kualitas turnamen kami, baik untuk tim dan pemain yang terlibat, administrator kami menerima sanksi dan diingatkan mengenai prosedur yang tepat apabila situasi yang sama terjadi kembali. ESL mendukung keputusan yang diambil oleh admin, di mana RRQ didiskualifikasi dari turnamen.
Bahasa Inggris: In an attempt to improve our tournament experiences for all teams and players involved, our admin has received disciplinary action and has been reminded of correct procedures for events similar to those that occurred. ESL fully supports the decision of our admin in relation to this matter, whereby RRQ remains disqualified.
Dengan ini, jelas bahwa tim Aura Esports tetap menjadi salah satu wakil dalam pertandingan ESL 2018 AOV. Yuk simak terus berita mengenai ESL 2018 di GGWP.ID!
