Di hari pertama Week 1, pertandingan dibuka dengan DG Esports dari Jakarta yang langsung berhasil menghentikan perjalanan Sove di turnamen ini. Tanpa ampun, DG Esports juga sukses melibas tim LIZARD dari Tapanuli Utara, yang membawanya langsung menjadi tim finalis.
Sementara itu, di babak paralel, terdapat KUS ESPORT yang melaju dengan optimis membungkam Cruzbikot Esport dari Medan. Namun, di pertandingan berikutnya, KUS ESPORT harus rela menerima kekalahan dari Cirebon Gaming SF.
Di hari kedua Week 1, pola yang sama kembali berulang. Pertandingan diawali dengan tim asal Makassar, Pencari Berkah, yang menunjukkan kegagahannya dalam menaklukan tim asal Palangkaraya, RIVE ESI KALTENG, dan tim asal Pekanbaru, Graviz.
Menanti pasangannya, kali ini tim dari Medan, Xavier Esports, berhasil unjuk gigi melawan tim PLATINUM V dari Surabaya. Setelahnya Xavier Esports harus menghadapi perang saudara melawan sesama tim dari Medan, yaitu CREDENCE.
Pertandingan ini menyimpulkan Xavier Esports untuk belajar berlapang dada mengikhlaskan CREDENCE maju mengharumkan nama provinsi Sumatera Utara di kancah nasional.
Hari terakhir pertarungan MLBB Week 1 dimulai dengan Royal Ravens yang mengungguli T♥UNGE di ronde pertama, namun harus langsung terhenti di babak semifinal oleh Bakey e-Sport dari Kalimantan Tengah.
Di sisi lain, terdapat pertempuran sengit demi memperebutkan posisi di babak semifinal. Baik Boss of Medan dan Mobile Beasts Regiment, masing-masing berhasil mengalahkan lawannya di ronde pertama, yaitu Fairy Tail dan RDEHASEN ESPORTS.
Boss of Medan dan Mobile Beasts Regiment pun berjumpa di babak semifinal untuk merebut posisi finalis. Alhasil, Boss of Medan ternyata masih belum mampu menyaingi keapikan bermain tim asal Jakarta Mobile Beasts Regiment.