ESL Berulah Lagi, Kali Ini ESL One Katowice Kena Semprot Komunitas Dota 2!
ESL merupakan salah satu event organizer esport yang sudah mendunia dan disegani. Namun belakangan ini nampaknya EO satu ini banyak sekali mendapat serangan dari komunitas Dota 2!
Nama ESL sendiri sudah tidak perlu diragukan dominasinya di scene esport. Membawa event ternama esport ESL One, ternyata kali ini mereka terkena serangan dari para komunitas Dota 2!
Komunitas Dota 2 kali ini cukup marah kepada ESL karena event Major Dota 2 Katowice yang akan diselenggarakan oleh EO tersebut hanya akan menampilkan dua hari pertandingan live Dota 2 yang diselenggarakan di atas panggung.
Secara singkat, babak playoff sampai dengan final yang biasanya diselenggarakan 3 hari live di atas panggung dipangkas jadi dua hari saja di Major Katowice tahun ini. Berikut adalah jadwalnya:
Dari keseluruhan jadwal tersebut, maka secara total hanya akan ada empat pertandingan yang diselenggarakan secara live di depan penonton yang telah datang ke venue. Belum lagi, tiket untuk kategori premium memiliki harga mencapai sekitar USD100 dan telah terjual mencapai 90 persen!
Sontak hal ini membawa komentar yang pedas dari komunitas Dota 2. Para komunitas mengeluhkannya karena biaya tiket mereka belum dihitung dengan ongkos, dan hasilnya hanya dapat menonton empat pertandingan saja.
Sebagai perbandingan, ESL One Genting dengan status DPC turnamen Minor mampu memberikan live performance di atas panggung selama tiga hari.
Yang perlu jadi perhatian, bukan hanya kali ini saja ESL kena semprot dari komunitas Dota 2. Mereka juga sempat mendapat komentar tajam perihal kerja sama eksklusif selama 2 tahun dengan Facebook sebagai media live streaming mereka.
Artinya, selama 2 tahun ke depan seluruh turnamen ESL hanya dapat disaksikan di Facebook. Komunitas berpendapat bahwa Facebook bukanlah media yang cocok sebagai sarana live streaming karena begitu banyak masalah yang dirasakan.
Mulai dari susahnya mencari channel yang menampilkan siaran langsung, sampai dengan viewing experience yang sangat tidak nyaman bagi beberapa orang menjadi alasan kuat kenapa deal dengan Facebook tersebut diserang banyak orang.
Yang paling parah, ESL meminta streamer terkenal seperti AdmiralBulldog dan ppd untuk mematikan stream mereka yang ditayangkan di Twitch. Namun Valve menegaskan bahwa ESL tidak berhak memutuskan bahwa para streamer tersebut telah mencuri konten atau mengambil keuntungan dari hal tersebut.
ESL sendiri sudah menyikapi berbagai tanggapan komunitas Dota 2 melalui Reddit. Namun, intinya adalah bahwa mereka tetap akan menjalankan event sesuai rencana namun dengan penyesuaian.
Begitu juga dengan deal Facebook, mereka akan memastikan bahwa viewing experience kedepannya akan berjalan lebih baik.
Ada-ada aja ya ESL!
